"Aku itu tampan, bukan cantik ataupun imut tau.." ujar Jake menampik seruan para penggemar yang sejak ia dan member BlockBuster memasuki venue tempat acara fansign terus menyerukan kata cantik dan imut kearahnya.
Jay mengulas senyumnya, mengusak gemas pucuk kepala Jake yang dibalas delikan galak olehnya.
"Ish! Berantakan!"
Bukannya berhenti, Jay terus mengusak pucuk kepala Jake.
Hingga Jake menyerukan nama Soyul dan Hana, yang bertugas menata rambut dan make up member BlockBuster karna telah merusak hasil karyanya."Soyul Noona~ Hana Noona~ Jay merusak rambutku!" Rengeknya.
Heeseung meloloskan tawanya, lantas menepuk bahu Jay untuk berhenti menggoda Jake.
Sementara Niki menghampiri Jake dan memeluknya erat, kepalang gemas dengan tingkah Jake sejak acara dimulai.
Jungwon mengambil mic yang diberikan staff, lantas mengarahkannya kedepan bibirnya.
"Setuju kalau melakukan tanya jawab cepat?"
Seruan "setuju" dari para penggemar bergema begitu riuh, Jake sampai dibuat terkejut.
Jungwon berdiri lebih dulu, diikuti oleh keenam membernya dan melangkah keluar dari meja dan kursi yang digunakan tadi untuk acara tanda tangan dan berinteraksi langsung dengan satu persatu penggemar yang hadir.
Tak lama beberapa staff menaiki panggung untuk membawa turun meja dan kursi juga box-box besar yang berisi hadiah dari penggemar untu member BlockBuster, supaya para member BlockBuster bisa lebih leluasa bergerak diatas panggung.
"Aku dan member akan bergantian menunjuk salah satu diantara kalian, dan orang yang ditunjuk akan memberikan pertanyaan." Ujar Jungwon memberitahu mengenai rulesnya.
"Satu orang yang ditunjuk satu pertanyaan dan satu persatu member mendapat kesempatan untuk menunjuk 3 orang.
Jadi satu member mendapat 3 pertanyaan, mengerti?" Tambah Jungwon seraya menatap bergiliran kearah penggemar dan member BlockBuster.Seluruh penggemar diaula venue dan para member BlockBuster berseru "mengerti" secara beriringan.
"Mulai dari siapa? Sesuai urutan umur atau bagaimana?" Tanya Jay.
"Sesuai urutan berdiri saja." Saran Heeseung yabg disetujui oleh para member.
"Okay mari kita mulai." Ujar Jungwon.
Jake memgangguk antusias, ia lantas mengarahkan mic kedepan mulutnya dan menyerukan "let's gaur!"
Yang tentu saja seruan tersebut membuat gemas semua orang."Baju putih dengan bando bertuliskan Bisco!" Seru Niki seraya menunjuk kebagian kiri, menunjuk penggemar perempuan yang rambutnya dikuncir dua.
"Ah iya, kau." Tambahnya saat orang yang ditunjuj mulai berdiri dan menunjuk dirinya sendiri.
Seorang staff yang bertugas memberikan mic, melangkah menghampirinya dan memberikan mic tersebut padanya.
"Niki~ssi.. makanan apa yang kau makan? Kenapa semakin hari semakin diperhatikan tinggimu terus bertambah."
Niki meloloskan tawanya, lantas menghadap kearah Jake, mengejeknya dari jauh dengan menyetarakan tingginya dengan Jake yang jauh lebih pendek darinya.
Jake sendiri melebarkan matanya, nampak kesal pada Niki.
Ia bahkan sampai berkacak pinggang dengan raut wajah yang jelas terlihat sangat kesal dan tak terima dengan ejekan Niki tentang tinggi tubuhnya.Heeseung yang melihatnya terkekeh pelan, ia mengusap pucuk kepala Jake untuk tetap tenang dan tak terpancing.
Pertanyaan demi pertanyaan terus diberikan fans pada para member yang tentu dijawab mereka diselingi dengan candaan ringan supaya tidak membosankan.
KAMU SEDANG MEMBACA
One More Chance
Fanfiction"kenapa kalian menatapku seperti itu?" "seperti itu bagaimana?" tanya Heeseung dengan sebelah alis terangkat keatas. raut wajahnya memang terlihat tenang, namun siapa sangka sebuah senyum miring tercetak samar dibelah bibirnya. "jadi.. Hyung menyuka...