//𝚆𝚒𝚝𝚑 𝚢𝚘𝚞 \/\/\/\/ 𝙼𝚊𝚛𝚔𝚑𝚢𝚞𝚌𝚔

/\2

Disinilah Haechan di Depan Perkarangan Elit Di Korea, Padahal Kediaman nya Juga Termasuk Perkarangan Elit.
Setelah Mengabari Kepala Dosen Setelah Ia Mengatakan Bahwa ia Menerima Tawaran itu, Dan langsung di antarkan Ke kediaman 𝙹𝚞𝚗𝚐.

Haechan menekan bel yang berada di depan Pagar.
Beberapa Bodyguard keluar membuka Pagar,
"Anda Haechan?" Tanya Salah Satu dari mereka, dan Haechan mengangguk, Bodyguard tersebut Tersenyum dan Mempersilahkan Haechan masuk.
"Mari Ikuti kami"  Haechan Mengikuti Mereka masuk Ke dalam Kediaman 𝙹𝚞𝚗𝚐.

Kediaman 𝙹𝚞𝚗𝚐 yang di Padukan Oleh sedikit Budaya Eropa....
Dan Taman Yang Lumayan Luas, Taman yang Di Penuhi Dengan Bunga Yang Sangat Cocok untuk Hari ini.

Pintu terbuka Lebar, Haechan Di Antar Ke Ruang Tamu di Dalam tak Lama Seorang Laki2 Manis Menyambut nya, ah itu Ny. jung Taeyong.
"Selamat Datang di Kediaman JUNG Haechan-shi"
Haechan Berdiri dan Membukukkan Badan Nya 90° Derajat Menghormati Taeyong.
Taeyong tersenyum Dan Memeluk Haechan Yang Masih Diam Di Tempat.
"Panggil aku Bubu Ya Sayang" Pintar Taeyong.
Dan Haechan Mengangguk seraya Membalas Pelukan Tiba-tiba Taeyong.
"Nee Bubu" Ucap Haechan Yang Membuat Taeyong Senang Tak Karuan. Taeyong melepas pelukan Mereka dan Mengajak Haechan Kembali Duduk Di Sofa Ruang Tamu.

"Kepala Dosen Memberitahu Bubu Beberapa Jam Yang Lalu Kalau Haechan Menerima penawaran itu Ya?" Tanya Bubu Antusias,
Haechan Mengangguk, "Haechan Menerima Nya Bubu" Jawab Haechan.
Taeyong Tersenyum dan Mulai Berbincang-bincang ringan dengan Haechan.

//𝚃𝚒𝚗𝚐
//𝚃𝚒𝚗𝚐

Pintu Terbuka Menampilkan Remaja Yang Memiliki wajah Yang Mirip Yaitu 𝙼𝙸𝙽𝙷𝚈𝚄𝙽𝙶 𝙳𝙰𝙽 𝙼𝙰𝚁𝙺 Yang Baru Pulang Entah Dari Mana.

"Kalian Sudah Pulang, Cepat Ganti Baju"
Perintah Taeyong Yang di Anggki Oleh Keduanya, tetapi Pandangan Mereka Masih menuju Namja Aing Yang berada di sebelah Taeyong, Yang membuat Haechan Sedikit Risih Dan Takut.
Melihat itu Taeyong Menggenggam Tangan Haechan dan Mengusap2 Nya Pelan, Seraya Mengangguk sembari Menatap Yakin Haechan.
"Ini Namanya HAECHAN dia akan Menjadi Guru Kalian Sampai Kalian Bisa Menjadi Diri kalian sendiri" Ucap Taeyong.
Minhyung dan Mark Melebarkan Matanya, 'Mengajar Mereka Untuk apa?'

"Bukan Hanya Soal Pelajaran Tapi juga dengan Sopan Santun Kalian"
"Bubuk sering Mendapatkan Panggilan Dari Campus, Bahkan Orang-orang Juga"
"Entah Kalian Yang Jail Atau apa, Kalian selalu Membuat Bubu Pusing"
"Jadi Haechan akan Mengajar kan Pelajaran Di Campus"
"Kalau Kalian Menolak...."
"Semua Fasilitas Akan Bubu Cabut"
"Bahkan Barang Yang Kalian Beli Sendiri"
Ucap Taeyong Panjang lebar.

Si Kembar Hanya Diam, Mereka Memandang Remeh Haechan Yang Hanya Diam.

"Terserah Bubu" Mereka Berucap kata Yang sama dan pergi meninggalkan Taeyong dan Haechan di ruang tamu.

"Maafkan mereka ya Haechan?"
Ujar Taeyong Tak enak, dan Haechan memaklumi nya.

"Kapan Haechan mulai mengajar?" Tanya Bubu Antusias.
"Bubu ingin Haechan Ajari Mereka Kapan?" Haechan juga Ingin Taeyong menjawab Pertanyaan yang sama.

Taeyong berfikir sejenak, "bubu ingin Haechan mengajari Mereka Setiap Hari Sebenarnya, Kalau Haechan Bisa".
Haechan melotot Mendengar itu 'setiap hari?' ,pertemuan mereka Pertama kali saja Kesan nya Seperti ini apa lagi Bertemu Berkali-kali dengan mereka.
"Bagaimana kalau Setiap Sabtu dan Minggu?"
"Besok minggu ajari mereka mulai Besok ya haechan?"
Pintar Taeyong.
Haechan pun Mengangguk dan Sedikit Bernafas lega, Tak jadi Setiap Hari.

/\/\/\/\Disinilah Mereka Bertiga.

Haechan duduk di sofa yang di sediakan di Kamar Si kembar dengan Minhyung dan Mark di Hadapan nya.
Hening Karna Haechan tak tau ingin bertanya apa?.

"Kau" Mark memanggil Haechan, dan Haechan menoleh Ke arah Mark.
"Kenapa kau Mau Menjadi Guru Kami?" Tanya Mark dengan Nada kesal.
"Ada Alasan khusus untuk itu" Jawab Haechan, dan di Balas dengan Decakan keduannya.
"Kau di bayar lebih dari yang di janjikan?" Tanya Minhyung dengan Nada yang sama dengan Mark tadi.
Haechan menggeleng, "sesuatu yang lebih cepat menurut ku" Jawab Haechan.

"Memang Kau bisa mengajari kami?" Tanya Minhyung dengan Nada Mengejek, Dan Di Angguki oleh Mark.
"Sebenarnya semua orang bisa mengajari kalian, tapi itu tergantung kalian nya" Jawab Haechan santai.
"Maksud mu kami bodoh Ya!?" Minhyung tak Terima, Bahkan mereka menatap Haechan Tajam sekarang.
"Aku tak Bilang Seperti itu"
"Kalian sendiri yang mengatakan nya" Jawab Haechan.
"Kita Lihat Selama 4 Bulan ini kalau tak ada Perbedaan maka aku akan Berhenti"
"Bila Ada maka aku terus akan mengajari kalian sampai Bisa" Tantang Haechan.
Mark Berdecih, dan Minhyung terkekeh.
"Baiklah kita lihat siapa yang akan Keluar tak tahan terlebih dahulu" Mark Menantang Haechan.
Haechan hanya Mengangguk dan Berdiri, "besok aku mulai Mengajari Kalian dari jam 8 Pagi Sampai Jam 8 malam", Pernyataan Haechan sontak membuat sikembar melotot tak percaya, mereka akan Belajar selama 12 Jam!?.

"Hei Terlalu Lama!"
"Bahkan Di Campus Kami Hanya Belajar Beberapa Jam!!!?"

"Tau apa Kalian?, Bahkan kalian Sangat jarang masuk Campus" sanggah Haechan. Membuat si kembar diam, benar yang di katakan Haechan.
Haechan menghela Nafas Dan Berjalan Keluar di Tengah pintu Haechan Menoleh melihat Si Kembar yang masih menatap nya dari sana.

"Siapkan diri kalian Besok, jangan ada Alasan apapun"
"Jika kalian keluar dari rumah, Maka ku anggap kalian PENGECUT"
Ujar Haechan dengan menekan Kata Pengecut di kalimat nya, dan Langsung menutup Pintu Kamar.