//𝚆𝚒𝚝𝚑 𝚢𝚘𝚞 \/\/\/\/ 𝙼𝚊𝚛𝚔𝚑𝚢𝚞𝚌𝚔

/\10

*＊✿❀𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰❀✿＊*
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Haechan kamu kemana?" Gumam Jaemin.
Jaemin Udah 5 Hari Gak Bisa Di Hubungi, Dan 6 Hari Haechan Juga Ninggalin Rumah nya.

Rumah Seo Sekarang Sangat Sepi Kek Rumah Kosong Namun Masih Di Rawat.
Dimana Masih Ada Beberapa Satpam Dan Juga Beberapa Pembantu Yang Memang Di Kerjakan Di sana.

Ahjumma Yang Bernama Elly Juga Memberitahu Jaemin Bahwa Haechan Sudah Meninggalkan Rumah Selama Hampir Seminggu Setelah Kejadian Antara Haechan dan orang tuanya.

Jaemin sekarang sangat Khawatir Sama Haechan, Takut ia kenapa2 kan?.

"Kau Kenapa?"
Tiba-tiba Jeno Menghampiri nya memang duduk Di Cafe Yang dekat Dengan Kampus Haechan.
Sengaja Ia Menunggu Disana Dengan Harapan Bahwa Haechan Akan datang ke Kampus dan ia bisa Bertemu dengan Nya.

"Jeno?"

Yang di panggil cuman Ngangguk Pelan.
"Pertanyaan Ku Belum Di Jawab"

"Ah Iya Aku Lagi Nunggu Haechan"

"Haechan?"

Jaemin Ngangguk "Haechan Sudah 5 Hari Tak Bisa Di Hubungi, Dan Udah 6 Hari Haechan Pergi Dari Rumah"

"Kau Khawatir?"

Lagi-lagi Jaemin Mengangguk

"Sudah Coba Hubungi Orang Tuanya?"
Jeno Memberi Saran

Jaemin Langsung Teringat Dengan Alasan Perti Dari Ahjumma Elly.
Pertengkaran Antara Anak Dan Orang Tua!

Ia Langsung Mengubungi Ten.

"Halo?" Telefon Tersambung.

"Halo Mae Ini Jaemin"

"Ah Jaemin Kenapa Jae?"

"Ah Itu Mae Haechan Sudah 6 Hari Gak Pulang Apa Mae Tau Haechan Kemana?"

"..." Hening.

"Mae?"

"Ah Jaemin Ma-mae"

"Ah Ya Mae Jaemin Ngerti"

"Bukan Gitu Jaemin"

//TUT

Telefon Di Matikan Sepihak Oleh Jaemin, Walau Terdengar Tak Sopan Jaemin Harus Melakukan Itu takut Ten akan Mencari Alasan Lagi.

"Bagaimana?"

Jaemin Menggeleng dan Menunduk, "Jen Aku Sangat Khawatir Dengan Haechan"
"Ia Selalu Tak Memikirkan 2 Kali Jika Berbuat Sesuatu"

Jeno Terdiam Ia Bisa Melihat Sirat Kekhawatiran Di Mata Jaemin.
"Aku akan Membantu Mu"

Jaemin Langsung Mendongak Menatap Jeno.
"Je-jen?"

"Tidak Masalah Bagi Ku"

"Terimakasih" Jaemin Memberikan Senyum Nya Paling Manis Untuk Jeno.