"Kau kenapa Helena, kau kelihatan gelisah sejak aku menjemput mu?"
Perempuan berusia 40 tahun itu menoleh ke arah kekasihnya yang 15 tahun lebih muda darinya, ia tidak mungkin jujur kepada kekasihnya kalau ia gelisah karna baru saja bertemu dengan putrinya yang sudah 8 tahun ia jual di rumah bordil.
"Aku tidak apa-apa William, aku hanya tengah gelisah memikirkan soal pesta perayaan hari jadi kita. Kau bilang kau setuju untuk merayakannya bukan?"
"Tentu saja, kau sudah memohon kepada ku berkali-kali. Aku juga berencana untuk mengundang beberapa teman ku."
Helena menghela nafas lega karna kekasihnya tidak curiga, bukan soal pesta yang akan mereka adakan yang membuat Helena gelisah.
Helena gelisah karena putrinya atau lebih tepatnya Helena khawatir kalau kemunculan putrinya itu akan merusak hidupnya yang tenang. Helena sudah bahagia, ia bahkan sudah lupa punya seorang putri sampai putrinya itu muncul lagi di hadapannya.
Dalam hati Helena berharap semoga ini jadi yang pertama dan terakhir kalinya Helena bertemu dengan putrinya itu setelah 8 tahun berpisah. Hidup Helena sudah bahagia dan ia tidak ingin ada noda dalam kehidupannya yang sudah sempurna ini, Yelena putrinya adalah kesalahan di masa lalu yang sudah Helena tinggalkan dan lupakan.
Helena tidak mau berurusan dengan Yelena lagi.
Setidaknya itu yang Helena harapkan sampai satu hari kemudian Yelena kembali muncul di hadapan Helena, bukan bertemu di supermarket ataupun di jalan secara kebetulan namun Helena bertemu dengan Yelena di rumah kekasihnya William.
Awalnya Helena tak mengira kalau yang menekan bel adalah Yelena, namun setelah membuka pintu rumah Helena terkejut bukan main saat melihat wajah putrinya muncul di hadapannya.
"Kenapa kau kemari? Dari mana kau tahu tempat ini?!" Helena panik, untungnya William sedang tidak ada di rumah saat ini. Helena tidak mau mempertemukan Yelena dengan William.
Helena tidak mau ambil resiko, bagaimana jadinya jika Yelena bercerita kepada William tentang kejahatan yang sudah Helena lakukan kepada putrinya sendiri? Helena tidak mau reputasinya jadi hancur di depan William, di depan kekasihnya Helena adalah wanita dewasa yang berwibawa, elegan dan baik hati. Helena tidak mau menghancurkan itu semua hanya karna kemunculan putrinya.
"Kenapa Mama panik, apa aku tidak boleh datang menemui Mama ku sendiri?"
Helena melihat ke kanan dan ke kiri, ia takut ada orang lain yang melihat jadi Helena memutuskan untuk menarik Yelena masuk ke dalam rumah milik kekasihnya itu.
Helena mempersilahkan Yelena untuk duduk di sofa ruang tamu, ia berdecih ketika melihat putrinya tampak kagum melihat rumah milik William yang mewah.
"Tidak perlu basa-basi apa sebenarnya tujuan mu menemui ku, aku tahu kau menemui ku bukan karna rindu." ucap Helena mengubah ekspresi wajahnya, sekarang Helena tak lagi segan menunjukkan sifat aslinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wicked Woman [END]
RomanceYelena mendengar kabar kalau Ibunya kini memiliki kekasih yang jauh lebih muda dan juga kaya raya, Yelena tidak sudi melihat Ibunya bahagia setelah apa yang Ibunya lakukan kepadanya di masa lalu. Yelena dijadikan pengemis saat kecil dan dijual ke ru...