Makan malam usai, Helena merengek pada William untuk tidak langsung pulang. Helena bilang ia rindu berkencan dengan William, akhir-akhir ini William jarang mengajak Helena kencan karena sibuk dengan pekerjaannya.
“Yelena, kami akan pergi apa kau mau ikut juga?” William berbalik ke belakang, melihat ke arah Yelena dan Edward yang baru keluar dari restoran itu.
Helena cemberut, ia memukul lengan William karna kesal. “Kenapa kau mengajak Yelena, aku ingin kita pergi berdua. Lagi pula Yelena juga sedang bersama Edward sekarang.”
Helena melirik sebal ke arah Yelena, sebenarnya Helena kesal karna Yelena dekat dengan teman William. Tapi lebih baik Yelena dekat dengan Edward dibandingkan dekat dengan William, lagi pula Edward tidak sekaya William.
Helena yang menang di sini karna ia bisa mendapatkan laki-laki yang kaya raya seperti William meski jarak usianya dengan William cukup jauh.
“Aku tidak ikut, aku masih ada urusan dengan Eddy. Kalian bisa pergi berkencan, lagi pula akan lebih romantis jika kalian pergi berdua tanpa aku.”
Jawaban Yelena membuat Ibunya tersenyum namun tidak dengan William, alis William justru menukik tajam seolah menunjukkan bahwa ia tidak suka dengan jawaban yang Yelena beri.
“Memangnya urusan apa yang kau punya dengan Edward? Kau itu bekerja denganku bukan dengan Edward.” sinis William yang membuat semua mata tertuju ke arahnya.
“Aku tidak pernah kalau ini urusan pekerjaan.” Yelena menarik tangan Edward untuk meninggalkan William dan Helena. “Kalau begitu aku pergi lebih dulu, sampai jumpa di rumah.”
Helena melihat wajah kekasihnya itu dari samping, rahang William terlihat mengeras hingga Helena bisa mendengar suara gigi William yang beradu satu sama lain.
“Kenapa kau marah?” Helena tidak bisa menahan dirinya untuk tidak curiga pada sikap William yang menurutnya aneh. “Kenapa kau kelihatan tidak suka Yelena pergi dengan Edward?”
William berbalik menatap Helena, “Kau bertanya kenapa? Tentu saja karna Yelena itu putrimu berarti dia putriku juga. Kau juga tahu orang seperti apa Edward itu, apa kau tidak khawatir membiarkan anakmu pergi dengan laki-laki seperti Edward?”
“Aku tahu Edward itu sering bermain wanita tapi bukan berarti dia tidak bisa berubah bukan? Aku tidak akan menghalanginya jika dia memang serius pada putriku. Lagi pula Yelena sudah dewasa, dia sudah 25 tahun jadi dia bisa menentukan pilihannya sendiri. Aku tidak bisa melarangnya.”
Helena mengeratkan rangkulannya pada lengan William, “Apa kita akan terus berdebat di sini? Kita sudah lama tidak menghabiskan waktu berduaan di luar seperti ini William. Tidak bisakah kita tidak membahas Yelena ataupun Edward? Aku ingin kita fokus pada diri kita saja. Bisa 'kan?”
Bukannya menjawab William justru menepis tangan Helena, “Aku lelah, aku ingin beristirahat.” William masuk ke dalam mobilnya, menolak permintaan Helena untuk pergi berkencan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wicked Woman [END]
RomanceYelena mendengar kabar kalau Ibunya kini memiliki kekasih yang jauh lebih muda dan juga kaya raya, Yelena tidak sudi melihat Ibunya bahagia setelah apa yang Ibunya lakukan kepadanya di masa lalu. Yelena dijadikan pengemis saat kecil dan dijual ke ru...