Hampir Terjadi

443 17 0
                                    

Kai mengantar taeyong pulang ke apartemen nya tapi hanya sampai didepan saja, karena ini sudah larut malam dan jarak apartemen kai cukup jauh juga

"Terimakasih kai, kau hati hati dijalan" ucap taeyong setelah keluar dari mobil

"Baiklah, sampai bertemu lagi" jawab kai lalu melajukan mobilnya.

Taeyong melihat mobil kai sudah melaju jauh, ia pun bergegas naik ke apartemen nya, dia masih memikirkan ucapan jaehyun.

Ceklek ( pintu kamarnya terbuka)

Taeyong kaget ketika memasuki kamarnya, sudah melihat jaehyun yang bersandar disofa sambil menonton tv.

Jaehyun memang mengetahui password kamar apartemen taeyong ini, karena sebelum jaehyun membeli apartemen disini. ia beberapa bulan tinggal bersama dengan taeyong, sebab banyak jadwal yang mereka jalani bersama.

 ia beberapa bulan tinggal bersama dengan taeyong, sebab banyak jadwal yang mereka jalani bersama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kurang lebih gambar apartemen taeyong seperti ini.

"Mau apa kau disini?" Tanya taeyong sedikit panik

"Aku kan sudah biasa disini kenapa hyung begitu panik sekali, aku hanya kangen dengan tempat ini" jawab jaehyun santai sambil memakan cake

"Jae keluar sekarang karena aku lelah, tolong jangan membuatku marah" ucap taeyong sedikit kesal

"Lagi kau bilang ada acara bukan? pergilah! jangan mengganggu ku jae" sahut taeyong lagi sambil menaruh beberapa belanjaan ke kulkas yang ia pesan tadi di dorm

"Aku hanya duduk saja hyung, kenapa kau sangat pelit? aku tidak mengganggu mu, sudah sana jika kau ingin istirahat" jelas jaehyun cuek

Taeyong pun langsung membersihkan diri, dia keluar dari toilet menggunakan bathrobe lalu memanaskan beberapa makanan siap saji karena perutnya begitu lapar

Disaat selesai masak dan lagi mempersiapkan makanan, tiba tiba jaehyun memeluknya dari belakang.

"tubuhmu harum sekali hyung" bisik jaehyun sambil menghirup aroma tubuh taeyong.

Taeyong yang kaget dengan aksi jaehyun,  langsung menghadap ke jaehyun dan berusaha melepaskan pelukannya

"Lepas jae! aku sudah curiga kau ingin melakukan sesuatu" teriak taeyong didepan muka jaehyun

"Tenang yongie sayang, aku harus melakukan ini supaya kau menyerah padaku" jawab jaehyun yang langsung mengecupi leher taeyong dan mengigit kecil hingga meninggalkan jejak basah dilehernya, jaehyun terus menjilat area leher sampe naek keatas bagian bibir taeyong

jaehyun awalnya hanya mengecup bibir taeyong, tapi tidak ada reaksi dari taeyong. lalu jaehyun pun tak segan segan menggigit bibir taeyong terus melumatnya, ia pun melesakkan lidahnya ke dalam mulut taeyong

merasa sakit bibirnya digigit oleh jaehyun, taeyong pun membalas ciuman jaehyun dengan tangannya berusaha melepaskan rangkulan jaehyun. karena tangan jaehyun pun mulai bergerilya ke arah dada nya, bahkan bathrobe yang ia gunakan pun sudah sedikit turun dari bahunya akibat ulah jaehyun .

"Mmpphhhh ahhh" suara terengah engah dari taeyong yang baru saja melepaskan ciuman jaehyun

"Aku tidak mau jae, aku mohon jangan" ucap taeyong mendorong tubuh jaehyun

Taeyong pun mengambil hpnya dimeja makan lalu hendak lari keatas, saat menaiki tangga ia tersandung dan jatoh namun jaehyun sudah ada dibelakang nya.

Tubuh taeyong pun berhadapan dengan jaehyun yang masih berdiri, taeyong menangis seraya tangannya merangkak menaiki anak tangga

Jaehyun masih berjalan maju ke arah taeyong dengan senyuman dibibirnya.

"Jae pliss jangan, aku tidak ingin melakukan nya" ucap taeyong sambil menangis tapi jaehyun pun tidak memperdulikan nya.

Dia pun menarik tubuh taeyong hingga masuk ke dalam kamar, lalu menghempaskan tubuh taeyong ke kasur

"Aku tidak ingin bermain main lagi hyung" ucap jaehyun lalu menindih tubuh taeyong, lalu tangan taeyong ditahan oleh tangan jaehyun.

Jaehyun pun mulai menjilati leher taeyong lalu turun ke bagian dada, dia pun melahap puting taeyong yang mencuat berwarna pink itu

"Mmpphhh ... jaehyun jangan, aku mohon! kalau kau melakukan nya, aku akan membencimu seumur hidupku" tutur taeyong sambil menahan erangan desahan laknat yang semakin keluar dari mulutnya

"Diam hyung! sudahlah nikmati saja, aku juga tidak peduli ancaman mu hyung. selagi aku sudah mencoba seluruh tubuhmu ini, akan ku pastikan kau akan menjadi milikku selamanya dan aku selalu bisa menidurimu terus menerus" bisik jaehyun ditelinga taeyong

Taeyong masih terus berusaha melepaskan tubuhnya dari aksi jaehyun ini, kepalanya menggeleng ke kanan kiri karena tidak mau menerima sentuhan laknat dari mulut jaehyun.

Jaehyun pun merasa terganggu dengan yang dilakukan taeyong, dia pun melepaskan gesper nya lalu mengikat kedua tangan taeyong diatas kepala dan ikatannya disangkutkan pada tiang kasur yang berada diatas kepala taeyong.

Jaehyun mencengkeram dagu bawah taeyong agar diam, lalu jaehyun pun melumat bibir manis itu meskipun taeyong tidak merespon.

Sekarang tubuh taeyong sudah bertelanjang dada, karena bathrobe yang digunakan tadi sudah setengah turun akibat ulah jaehyun.

Jaehyun terus menjilat turun kearah bagian perut, bahkan dia sedikit bermain dengan puting taeyong. ia terus menjilati tubuh taeyong tanpa henti, bahkan tidak memperdulikan isakan tangis taeyong yang tak kunjung berhenti.

Taeyong masih berusaha berontak dari kukungan jaehyun ini, bahkan pergelangan tangannya sekarang sudah cukup memerah karena gesekan gesper yg mengikat.

Setelah selesai dengan aksinya pada bagian dada dan perut, jaehyun pun melepaskan tali bathrobe nya. lalu membuka keseluruhan bathrobe yang taeyong gunakan dan ternyata taeyong belum memakai apapun, bahkan ia belum memakai celana dalam nya.

Dia pun melepaskan kaos yang digunakannya beserta celana levis yang dipakai, menyisakan celana dalam bermerek itu yang membalut penisnya. saat ini penis jaehyun sudah tegang dan mengeras, taeyong yg melihat itu semakin menggelengkan kepalanya karena ketakutan.

"Aku sudah tidak sabar untuk menikmati lubang mu ini hyung pasti sangat menggiurkan" ucap jaehyun seraya mengusap lubang anal taeyong

"Jae hentikan! tolong jangan lakukan ini, aku tidak ingin bersetubuh denganmu. aku tidak akan menolak ajakan mu lagi, aku janji asalkan jangan lakukan hal tersebut jae" ucap taeyong memohon dengan keadaan menangis

"Ini semua sudah tanggung hyung, sudahlah tak apa sayang. winwin pun sering melakukan hubungan ini dengan yuta hyung, nah aku ingin mencoba nya dengan mu" jawab jaehyun sambil terkekeh .

Jaehyun pun mengulum penis taeyong
"Ummm ahh jaee, berhenti" desah taeyong disela sela kegiatan jaehyun.

Setelah puas mengulum penis taeyong , jaehyun pun sedikit meremas pantat taeyong dan memasukkan jarinya ke dalam lubang taeyong lalu mengocok nya

jaehyun pun memasukkan lagi dua jari yang membuat taeyong memekik sakit

"Jae ahh ahhh , mpphh sakit jae" ucap taeyong diiringi dengan desahan antara nikmat dan merasa sakit.

Obsesi & Norma Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang