Kaburnya Sean

128 10 5
                                    

Berhari hari jaehyun terus menunggu kedatangan taeyong di restoran yang didatanginya, bahkan jaehyun juga sesekali mengunjungi gereja, ia berharap taeyong berada disalah satu tempat itu.

Tapi jaehyun tidak pernah bertemu lagi dengan taeyong, ia bingung harus mencari taeyong kemana. sempat dirinya bertanya pada salah satu pastor digereja tersebut, sayangnya pengurus disana tidak ada yang tau dimana taeyong tinggal.

Setelah hampir seminggu lebih jaehyun di aussie , akhirnya dia memutuskan kembali ke korea dikarenakan Ara sudah liburan semester kuliah, rose juga sudah menjemput ara dari brazil.

Sean merajuk ingin pergi ke restoran viral disosial media yang berada di aussie, namun kai dan krystal menolak dengan alasan mereka sibuk padahal sean bisa pergi sendiri. tapi mereka tidak memperbolehkan nya , karena mereka takut sean bertemu dengan taeyong. secara itu restoran baekhyun, dimana taeyong pasti akan sering mampir kesana.

"Dad, aku pergi sendiri saja yah, please" mohon Sean pada sang ayah

"No! sean. kalau kamu tetap memaksa , daddy akan memblokir semua debit mu agar tidak bisa menggunakan nya" jawab kai mengancam.

"Mom, please. lagian mommy juga kan jadwal nya hanya sedikit, cancel dulu lah sementara" ucap sean pada ibu nya dengan nada merayu.

"Tidak bisa sean. mommy kan sudah berjanji untuk pekerjaan itu, mana bisa mommy sepihak mengajukan cancel" jelas krystal dengan nada yang pelan.

"Yasudah, kalo daddy dan mommy melarang!" Sahut sean dengan kesal , kemudian ia lari ke kamarnya sambil menangis.

Krystal melanjutkan pekerjaan nya di dapur yang belum selesai, sedangkan kai langsung naik ke kamar, ia menelpon taeyong sambil berdiri dibalkon luar.

"Halo, yongie" sapa kai

"Hi, ada apa kai?" Tanya taeyong yang siap mendengar cerita kai tentang sean.

Kai selalu menceritakan apa saja yang sean lakukan, bagaimana perkembangan nya disekolah dulu maupun sekarang dikampusnya.

"Yongie, putrimu ingin pergi ke aussie, ia ingin mendatangi restoran baekhyun, aku sudah melarangnya tapi dia merajuk" jawab kai menjelaskan kejadian barusan

"Huft, memang berita viral tentang baekhyun sangat menggemparkan, aku pun kaget media sampe meliputnya sebagus itu" ucap taeyong yang juga bingung harus bagaimana.

Disisi lain sean langsung nekat pesan tiket penerbangan ke aussie untuk besok pagi, dia berniat kabur tanpa sepengetahuan orang tuanya, tanpa krystal dan kai tau, ternyata selama ini sean mempunyai tabungan sendiri, akhirnya dia nekat memakai tabungannya tersebut karena saking penasaran.

Saat ia sedang memesan tiketnya, ia tidak sengaja mendengar suara dari luar jendela, suara orang sedang mengobrol di telepon.

Sean bisa mendengar nya karena kamar mereka bersebelahan, kai juga lupa jika anaknya berasa didalam kamar, sean pun sedikit membuka jendelanya untuk mendengarkan lebih jelas.

"Aku bingung yongie, dia sangat ingin kesana, krystal juga merasa kasian saat tadi ia merajuk" ucap kai pada teleponnya

"Baiklah, biarkan dia pergi kesini, aku akan coba untuk tidak datang ke resto beberapa hari. kamu update saja kabarnya ya kai, aku tak ingin dia marah atau merajuk" tutur taeyong mencoba memberikan saran, dia benar-benar tidak tega jika sudah mendengar sean menangis karena ditolak keinginan nya.

Di samping, sean hanya bisa mendengar sekilas bahwa daddy nya sedang berkomunikasi dengan seseorang bernama yongie, ia juga mendengar perkataan kai tentang "putri mu merajuk yongie".

Obsesi & Norma Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang