Obsesi & Norma

Rumah Baru

Ten terus mendesah akibat ulah tangan johnny yang meremas putingnya, dibalikkan nya badan ten menghadap depan, dengan cepat bibirnya dilumat habis oleh johnny

"Mphhh" desah ten sembari kedua tangannya memegang tengkuk johnny.

Kemudian ia membuka baju ten dan setelah nya johnny melepaskan kemeja yang dikenakan pada tubuhnya. johnny mendorong tubuh ten ke kasur , lalu ia mengukung nya dengan menaiki badan ten.

Johnny mulai menjilati area dada ten, ia juga menghisap lagi dengan kuat puting ten layaknya bayi yang kehausan , ten hanya bisa mendesah dengan perbuatan tangan serta mulut johnny.

Setelah itu johnny menurunkan celana boxer mahal yang dikenakan ten, lalu mengulum penis ten yang indah itu, sembari jemarinya mengocok lubang anal ten.

"Akhh jo, nikmat sekali" desah ten sambil menyeludupkan jari jarinya ke rambut johnny dan sedikit menjambak nya

Tak lama penis ten mengeluarkan cairan putih , johnny menjilat cairan tersebut yang muncrat ke tangannya, begitu juga dengan hole ten yang sudah basah karena klimaksnya

Johnny melepaskan pakaian bawahnya, ten bangun dan mengurut pelan benda pusaka yangbsudah berdiri kokoh dan mengeras , penis johnny memang tak kalah besar dengan jaehyun.

"Arghhh fuck baby! eughhh lebih dalam ten" rintih johnny yang masih berdiri didepan ten, dengan keadaan penisnya berasa dimulu ten .

"Jo, punya mu besar sekali, pasti ini akan membuat sakit anal ku" ucap ten yang khawatir holenya akan sobek dengan sekali hentakan penis johnny.

"Tidak akan baby, ini akan membuatmu mengerang nikmat" bisik johnny ditelinga ten dengan suara seksinya

Johnny merebahkan tubuh ten, lalu ia memposisikan penisnya didepan lubang ten yang sudah basah karena ulahnya tadi. pelan pelan ia memasukkan penisnya agar ten tidak kesakitan dan ketika johnny menghentakkan penisnya, ten langsung menggelinjang dengan desahan merdu nya "eughhh jo, ini nikmat, dorong lebih dalam sayang"

"Sabar sayang, nanti hole mu bisa terluka jika kita terburu buru" jelas johnny yang berusaha untuk memaju mundurkan penisnya dengan perlahan, ten juga menggeliat karena hentakan dari bawah sana

"Ah .. ah .. ah faster! faster! fuck jo, yeahh again! eughh" desahan ten yang merasa keenakan oleh ulah johnny.

Tak tinggal diam johnny mencium lembut bibir ten, agar gesekan dibawah bisa semakin dalam.

"Jo , lebih dalam" ucap ten yang merasa penis johnny masih setengah masuk.

Dengan cepat johnny menabrak titik nikmat ten didalam sana, membuat ten semakin mendesah kuat.

"Sedikit lagi aku akan keluar baby!" Ucap johnny yang menghentakkan penisnya dengan gerakan cepat

"Akhh akh akhh akhhh, bersama jo!"

"Akhhhhhh" desah mereka bedua setelah mencapai klimaksnya, johnny menyemprotkan cairannya didalam tubuh trn, sehingga membuat ten merasa ada yang hangat karena cairan tersebut.

Kai sudah sampai dirumah sakit, ia langsung membopong tubuh taeyong yanh semakin lemas , ia segera menemui dr. Taemin yaitu dokter yang sering menangani taeyong.

Taeyong sudah tiduran dibangsal, dibantu oleh suster dan dipasangkan selang oksigen, dokter datang dan memeriksa taeyong dengan cepat. dokter menyuntikkan vitamin agar taeyong tidak lemas lagi, sedangkan kai berada diluar ruangan dengan gelisah

"Ada apa dengan saya dok?" Tanya taeyong dengan suara lemas

"Apakah kamu meminum obat mu secara teratur?" Tanya dokter kepadanya.