28. Where's Daddy?

1.2K 97 1
                                    

Salah seorang pengawal datang. Sesuai perintah Johnny semalam untuk memberikan informasi mengenai jam berapa anaknya itu datang. Hunno mengetuk pintu dan Johnny membukanya, dia menarik Hunno menjauh dari rumah agar Mark tak mengetahui bahwa dia akan segera pergi sesaat sebelum Chenle datang.

"Daepyonim, tuan muda datang siang ini. Tuan muda sudah tiba di bandara Los Angeles dan sedang menuju kesini" ungkap Hunno

"Berapa lama lagi Lele akan sampai ke titik awal depan rumah saya di depan sana?" tanya Johnny

"Kurang lebih 2 jam lagi, daepyonim. Jika anda ingin berangkat sekarang, masih sempat agar tak berpapasan dengan tuan muda" jawab Hunno

"Oke. Pertama, sambung komunikasi dengan Eunwoo. Dia perlu segera sampai kesini, untuk menggantikanku. Aku tak mau istriku sendirian disini" perintah Johnny

"Baik daepyonim, saya akan mengatakan pada Eunwoo terlebih dulu. Dia sudah stadby didepan" turut Hunno

Sementara Hunno menghubungi Eunwoo. Johnny masuk menghampiri Mark yang tengah menghangatkan diri dengan hot pack.

"Mrs. Seo" panggil Johnny

"Nde?" jawab Mark

"Aku, ingin pergi menemui Kun. Kau bisa sendiri dulu, kan?" tanya Johnny

"Oh, yeah. Of course i can" jawab Mark

Tanpa mengatakan kata kata lagi, Johnny keluar. Dia langsung menggunakan motornya pergi dari rumah itu, sepersekian menit setelahnya. Eunwoo tiba masuk kedalam rumah membuat Mark terkejut kenapa ada Eunwoo disini.

"Hyung? Kenapa kau tiba tiba disini? Ada sesuatu?" tanya Mark

"Aku, diutus oleh Seo daepyo untuk menggantikannya menjagamu, Mark" jawab Eunwoo

"Hah? MENGGANTIKANNYA?" tanya Mark dengan intonasi suara yang keras

"Calm down, Mark. Kau kan baru sembuh" ucap Eunwoo menenangkan

"Percuma aku sembuh kalau orang yang menyembuhkanku malah pergi begitu saja" balas Mark

"Mark, kau harus mengerti. Dia bukannya ingin meninggalkanmu. Hanya saja malam itu membuat hatinya menjadi sakit dan mengalami trauma yang belum bisa dia sembuhkan sendiri" ungkap Eunwoo

"Tenang dulu, Mark. Biarkan kalian sama sama berproses untuk beberapa saat ini" lanjut Eunwoo

Yang bisa Mark lakukan ya hanya menangis, orang yang sangat dia cintai itu memilih pergi dan struggling dengan dirinya sendiri. Bagaimana bisa Mark membayangkannya? Membayangkan suaminya itu berjuang sendiri. Sementara saat melihat air mata Mark yang terus mengalir itu, Eunwoo mengulurkan sapu tangan untuk Mark.

Mark menerimanya, tapi dia tak bisa memungkiri bahwa air matanya terus mengalir tanpa henti karna memikirkan apa yang suaminya itu lakukan ya saat ini. Sementara dilain sisi, Johnny mengusap kasar rambut kepalanya. Dia sangat sangat tertekan dengan mengontrol emosionalnya seorang diri.

Memikirkan bahwa dia tak akan bertemu lagi dengan istrinya, membuat Johnny tak sanggup. Dia sudah sepersekian tahun harus melepaskan rasa rindu yang lama pada istrinya itu. Sekarang, apa harus seperti itu lagi? Bahkan mungkin. Kemungkinan terburuknya perpisahan.

 Kemungkinan terburuknya perpisahan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beloved Mrs Seo [JOHNMARK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang