BAB 6

11 2 1
                                    

^

^

^

^

Selamat membaca.....




🎸🎸🎸🎸

Saat ini di rumah minimalis terlihat seorang cewek cantik dan imut tengah menuruni anak tangga menuju meja makan untuk sarapan, ia adalah Raya. Ayah dan bundanya Raya terlihat sedang menikmati sarapannya di meja makan.

"Pagi bunda, ayah". Sapa Raya dengan tersenyum hingga memperlihatkan deretan giginya.

"Pagi juga sayang". Balas ayah dan bundanya Raya bersamaan.

Raya menarik kursi yang disamping  sang bunda lalu duduk.

"Raya mau makan apa sayang?". Tanya Bunda.

"Eum... Raya mau nasi goreng, sama Ayam gorengnya juga deh sekalian hehehe~". Balas Raya dengan cengiran.

"Bentar ya, bunda ambilin". Kata bunda yang diangguki Raya.

Tidak lama makanan pun di berikan bunda pada Raya. "Terimakasih bunda".

"Sama-sama sayang". Balas bunda sambil mengusap lembut puncak kepala Raya.

Sedangkan Ayah sedari tadi hanya diam menyimak dengan senyuman yang tidak pernah luntur melihat interaksi anak dan Istrinya.

"Raya, gimana sekolahnya?". Tanya ayah yang membuka suara pada Raya yang terlihat fokus menyantap makanan.

"Baik Ayah". Balas Raya ketika sudah menelan habis makanannya.

"Ayah tau gak? Akhir-akhir ini Raya lagi tekun banget belajar main gitar". Antusias Raya dengan semangat di sela-sela makannya.

"Oh ya?". Timpal Ayah.

"Iya". Sahut Raya senang.

"Raya mau ayah sewain orang untuk ajarin Raya main gitar gak?". Tanya Ayah.

"Gak deh ayah, Raya mau belajar sendiri aja". Balas Raya.

"Yaudah, semangat ya sayang". Ucap Ayah memberi semangat.

"Iya, semangat ya sanyangnya bunda belajar main gitarnya". Bunda yang ikut-ikutan memberi semangat, setelah sekian lama menyimak pembicaraan anak dan suaminya.

"Siap bos". Balas Raya yang memperagakan seperti orang hormat yang jatuhnya malah imut di mata kedua orang tuanya.

Sedikit catatan tentang Raya: Raya itu anak yang terlahir dari keluarga harmonis. Mempunyai hobi bermain musik. Semua alat musik sudah Raya kuasai, pengecualian alat musik gitar. Kata Raya gitar itu adalah alat musik yang paling susah buat dia pelajari, tapi akhir-akhir ini Raya lagi tekun nih belajar main gitar.

Segitu aja cacatan tentang Raya.

-------

Di kelas XI IPA 3. Terlihat Lina menelungkupkan kepalanya di atas meja dengan tangan sebagai bantalan.

"Lin lo kenapa sih? Gw liat dari tadi Lo kayak gak bersemangat gitu". Ucap windy heran. Balasan Lina hanya geleng-geleng kepala dengan posisi yang masih Sama.

"Pagi Lina, Windy". Sapa Raya yang baru datang girang.

"Loh, Lina kenapa Windy. Sakit?." Tanya Raya yang sudah duduk di tempat duduknya.

"Gak tau, dia datang-datang langsung duduk dengan posisi begitu. Gw tanyain, responnya cuman geleng-geleng kepala". Jelas Windy.

Tiba-tiba terdengar suara riuh siswi SMA jaya bangsa dari luar kelas mereka. Windy dan Raya kompak menatap ke arah pintu keluar dan kembali saling pandang.

Populer [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang