The Devil's Origin

Babak 63 : Naga Putih

Aku sedang bermain dengan tukik* wyvern yang bertengger di bahuku saat aku mendengar seseorang berteriak.

*hewan yang baru saja keluar dari telurnya.

"Aku akhirnya menangkapnya!"

Alex yang baru saja pulang terlihat sedikit compang-camping.

Dia terengah-engah, berusaha mengatur napasnya kembali sementara dua tukik naga terbang di sekelilingnya.

Kyupi kyupi kyu!

Pipikyu!

((Maou-sama! Luar biasa!! Kami berdua menyeberangi lautan bersama ayah!))

((Dan kami bertemu naga putih besar di sana!~))

Anak-anak dipenuhi dengan kegembiraan saat mereka berbicara denganku.

"Oh! Bagus untuk kalian, Dorado dan Ruby! Dan bagaimana dengan naga putih besar yang kalian bicarakan?"

"Ya, pria naga putih itu. Si brengsek itu menyamar saat bersembunyi di dunia manusia. Aku akhirnya menangkapnya setelah sekian lama."

Alex menjelaskan.

"Naga putih?"

"Dimana dia sekarang?"

"Apakah ada orang lain seperti dia?"

Tukik wyvern juga semakin bersemangat, aku menurunkan mereka semua ke tanah dan berlari keluar ke tempat naga putih itu berada.

Ketika aku tiba di halaman, seekor naga putih yang cantik dengan empat sayap sedang duduk di sana dengan damai.

"J-jadi ini naga putih!"

Keindahan dan keilahian yang dipancarkan naga membuatku pusing.

Penglihatan di depanku ini benar-benar erotis.

((Apakah kau Maou-sama?))

"Y-ya."

<< LV 200 Naga Putih. Ini adalah spesies unggul dan langka!>>

((Aku senang akhirnya bisa bertemu denganmu.))

Naga putih itu membungkuk dengan hormat padaku, aku perhatikan satu matanya buta.

((Aku percaya Alexius memberi tahuku bahwa aku akan agak kecewa tetapi setelah melihat hal yang sebenarnya di hadapanku, aku menyadari bahwa dia salah besar.))

Alex.. Luar biasa.... Naga merah itu menjadi compang-camping seperti itu setelah hanya satu pertempuran?

"Jika kau berjanji kesetiaanmu kepadaku, aku akan memberimu sebuah keluarga."

(((Aku tidak pantas mendapatkan kehormatan seperti itu tapi akan menjadi kebahagiaan terbesarku untuk menawarkan kekuatanku.))

"Ah, ya. Aku akan mengandalkanmu."

((Kalau begitu aku akan berubah menjadi bentuk humanoidku. Harap tunggu sebentar.))

Aku memutuskan untuk pergi ke ruang kawin dulu dan menunggunya di sana.

Naga putih, ya...

Dia berbicara dengan lembut dan dia juga sangat lembut.

Ketika aku melihatnya di halaman, kupikir aku akhirnya bisa bergaul dengan seseorang dari suku naga yang biasanya keluar terlalu kuat untuk kusukai.

---------------------------------

"Jadi, kau wanita jalang yang perlu didisiplinkan?"

S-SIAPA ORANG ITU?!?!?!