Chapter 67

377 42 0
                                    

Chapter Tambahan - Pendidikan Keluarga

*****

"Legion, biarkan dia pergi."

"..........Kenapa?"

"...................Kau mengganggu Tuan."

"Maou-sama... Masalah... Tidak..."

"Biarkan dia pergi."

"...........Kenapa?"

"...................."

Velke terdiam.

Sejak Legion meregenerasi tubuhnya sepenuhnya, dia terus menempel di dekat Maou.

Pembuluh darah Velke dapat dilihat secara visual menyembul keluar setiap kali Legion bertanya kenapa karena Velke tidak bisa memberikan jawaban yang memuaskan untuk Legion.

Tentu saja, alasan sebenarnya mengapa Velke begitu menentang Legion untuk bergantung pada Maou jelas karena....

Melihatnya menempel begitu dekat dengan Tuanku membuatku cemburu!

Jadi di sinilah kami berada, di jalan buntu antara Legion dan Velke.

Meskipun demikian, dia tidak bisa dengan jujur ​​mengatakan alasan sebenarnya dengan lantang karena itu akan membuatnya terlihat buruk.

Legion yang baru diregenerasi ini, meski sudah hidup ratusan tahun, dia sebenarnya memiliki kondisi mental anak kecil.

"Legion, aku tidak keberatan kau menempel padaku tapi.... Tolong jangan masukkan tanganmu ke dalam pakaianku...."

Maou menegur Legion dengan lembut.

Jika yang memasukkan tangannya ke dalam pakaian Maou adalah Vii, bukan Legion, Maou akan langsung berteriak, "Ini pelecehan seksual! Kau mesum!!".

"...........Kenapa?"

"Kenapa kau bertanya, itu..."

"Maou.... Kulit terasa... Enak... Ingin... Terus.. Menyentuh..."

"........... O-Oh...."

Maou bisa dengan jujur mengatakan meskipun Legion menyentuhnya tanpa niat cabul, sentuhan polos itu justru membuatnya merasa panas di tempat tertentu.

Ah, nadi lain muncul dari kulit Velke.

"Tuan, tolong beri aku izin untuk mengembalikannya menjadi sepotong daging lagi."

"Kau tidak bisa!!"

"Dia akan beregenerasi lagi jadi mungkin hanya sedikit daging?"

"Aku berkata tidak!!"

Dan begitulah percakapan normal untuk memulai pagi di Istana Maou.

———————————————————————————–

Nah, akankah kita pindah tempat?

Mari kita lihat aktivitas pagi di ruang makan.

"Haaaah....."

"Oh? Sungguh desahan yang besar. Ada apa, Gedo-dono?"

"Ah, Chaos-dono."

Gedo menghela nafas berat dengan ekspresi bermasalah di wajahnya, Chaos bertanya-tanya apa yang bisa begitu mengganggu sang gladiator.

"Aku telah memikirkan tentang bagaimana aku harus mengajari anak-anakku tentang bagaimana hidup sebagai seorang gladiator..."

"Aku mengerti, jadi ini tentang pendidikan anak-anakmu."

The Devil's OriginTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang