"Love Story at Police Headquarters" | Johnten & Yuwin. [SLOW UP]

Bab 6 : Band Musik.

Hari itu libur dan Yuta dengan Johnny memutuskan untuk jalan bersama, sejujurnya Johnny tak mau karena dia ingin apart nya saja.

Namun Yuta memaksanya untuk ikut dan akhrinya ia pun memilih ikut, tapi Johnny memilih ikut karena dia ingin melihat sebuah pertunjukan musik di taman.

" Yuta apa kau mau pergi melihat pertunjukan musik yang nama band nya Night Roses? " tanya Johnny kepada Yuta.

" Ah band yang singkatannya NR? iya aku juga menyukai lagu mereka " jawab Yuta yang mendengarnya.

" Bisa kau antarkan aku kesana? aku di suruh kesana oleh dari band itu " jelas Johnny saat itu.

Yuta hanya mengangguk dan akhrinya dia mengantarkan Johnny kesana, dia sendiri keluar untuk menemani Winwin.

Sesampainya disana ternyata Johnny itu di kenal oleh beberapa member karena dia bisa bermain pianis ketika masih menjadi anak kuliahan.

" Kau Johnny Suh kan? Wonpil ingin sekali bertemu dengan mu " kata Dowoon dengan sopan kepada Johnny.

Namun ketika Dowoon menghampiri tempat Wonpil, dia ditemukan tidak bernyawa pada saat itu.

Tempat itu yang tadinya rapi menjadi acak-acakan karena pembunuhnya yang mungkin sengaja pada saat itu.

" WONPIL!! " teriak Dowoon dengan kuat yang kaget melihat Wonpil sudah tertidur di lantai.

Semuanya langsung kesana termasuk Johnny dan membuat mereka smeua kaget dengan Wonpil yang sudah bersimba darah.

Johnny sendiri langsung masuk dan menyuruh semua orang untuk tak menyentuh apapun, Johnny memeriksa leher Wonpil.

" Badannya masih hangat berarti dia meninggal sekitar 5-10 menit yang lalu  " lirihnya sendiri yang mencoba mengecek seisi tempat itu.

Dia menemukan sebuah partitur yang sudah terkena darah, dia juga membawa sarung tangan karet dan mencoba memecahkan semuanya.

Di tempat itu ada banyak alat musik layaknya studio musik, seperti gitar listrik dan akustik, alat-alat synthesizer, drum dan gitar bass.

Perlengkapan untuk anak band namun ada beberapa yang menarik perhatian Johnny pada saat itu.

Senar gitar yang hilang secara bukan diputuskan namun di lepaskan, partitur yang terkena darah, serta leher Wonpil yang berdarah di sekeliling lehernya.

Partitur (partiture dalam bahasa Inggris) merupakan istilah umum yang mendiskripsikan tentang kertas musik atau standar notasi musik. 

Notasi musik adalah sistem penulisan karya musik. Dalam notasi musik, nada dilambangkan dengan not (meskipun kadang penggunaan istilah nada dan not saling dipertukarkan). Tulisan musik biasa disebut partitur.

Partitur adalah tulisan yang digunakan untuk menyampaikan atau menyimpan nada-nada oleh musisi, partitur disebut juga dengan tulisan musik. 

Tujuan pembuatan lembaran musik atau partitur, adalah sebagai sarana, atau catatan panduan untuk bermain musik.

Notasi balok adalah adalah sistem penulisan karya musik atau lagu yang dituangkan dalam bentuk gambar. 

Gambar-gambar yang melambangkan bunyi dituliskan dalam not balok sesuai dengan tinggi rendah dan sifat bunyi yang dilambangkan. 

Dalam materi not balok dikenal beberapa istilah, seperti paranada, tanda kunci, birama, garis birama, bar, dan garis penutup.

Dalam gitar ada enam senar dan cara menhitung senar gitar itu dari bawah, dan senar yang hilang adalah senar satu dengan dua dari kedua gitar yang berbeda.