6.

281 13 0
                                    

Selamat membaca bagi ada yang typo and ga nyambung tolong di maklumin baru belajar.

Kini Aksa and Gibran kembali menuju tempat mereka duduk tadi.

"Sa gpp Lo"ucap Bima sambil memegangi pundak Aksa.

"Ih apaan sih Bim lebay banget lagian cuma ketumpahan air"jawab Aksa sambil terkekeh kecil

"Ya udah ayok duduk kita lanjut makan"ucap evan di angguki oleh Gibran Aksa Alan David  and cakra.

Mereka pun melanjutkan makanannya.

"Hah... Abis juga sumpah ini enak banget apa lagi makannya rame rame"ucap David

"Eh kita belum kenalan"ucap Evan kepada Aksa.

"Eh iya kak lupa"ucap Aksa

"Kenalin ini alan ini David ini Cakra"ucap nya sambil menunjuk satu persatu.

"Dan ini aku"ucap Evan menunjukan wajah imutnya. Membuat Alan salbrut namun dia tahan karna takut ada yang curiga kalo mereka pacaran.

"Ih imut banget"ucap Aksa tersenyum

"Iyalah imut"Alan membuka suara.

"Udah makannya kan. Yuk kita ke kelas nanti guru dateng"ucap Aksa di angguki lagi oleh mereka.

Mereka pun memasuki kelasnya masing masing.

"Bim kalo jantung dag dig dug tandanya apa"tanya Aksa

"Sakit jantung kali Lo"jawab Bima dengan snack di tangannya.

"Ih mit amit ga lah ya kali gue jantung an"

"Ya terus kenapa"

"Gw kalo Deket dia tiba tiba jantung gue berdebar kenceng"

"Ouhh itu... Ya tandanya Lo suka sama dia"ucap Bima belum sadar dengan ucapan Aksa

"Masa sih"

"Iy-. Eh Lo bilang Deket dia jantung Lo berdebar."tanya Bima baru sadar dengan perkataan aksa. Aksa pun mengangguk.

"Yang Lo maksud dia siapa"

"Anuuuuuuuuu"

"Siapa lama banget.... Aaaahh yang Lo maksud itu Gibran"ucap Bima dengan Sura kerasnya Aksa pun langsung menutup mulut Bima.

"Jangan keras keras nanti ada yang denger"ucap Aksa

"Lo suka sama Gibran sa"

"Mungkin karna gw Deket dia tuh jantung gw berdebar"

"Wihhh ada benih cintah nih"ucap Bima sambil menggoda Aksa membuat Aksa tersipu malu.

Aksa sepertinya suka pada Gibran namun dia tidak menyadarinya baru hari ini dia menyadarinya.

"Sa gebet aja tuh si Gibran"ucap Bima

"Gue takut Gibran nolak"ucap Aksa merasa sedih.

"Ternyata sahabat gw belok hehe"ucap Bima

"Ga lah gw ga belok"ucap Aksa

"Buktinya Lo suka sama Gibran"

Aksa pun berpikir keras. Iyah yah Gibran kan cowo kenapa Aksa suka hah ya sudah lah.

Mereka pun melanjutkan jalannya menuju kelasnya.

Aksa pun sampai di kelasnya dan memulai pelajarannya.

Butuh waktu dua jam pelajaran pun selesai.

"Oke anak anak pelajaran hari ini cuman sampe sini jangan lupa kerjain pr yang ibu kasih. Sekarang boleh siapa siap untuk pulang"

Tringg bel pun berbunyi menandakan watunya pulang.

Guru pun keluar barulah murid" ikut keluar untuk pulang. Semua murid sudah keluar semua barulah Aksa and Bima keluar.

Bima dan Aksa berjalan melewati kelas kelas yang sudah kosong.

Mereka pun sampai di parkiran.

"Sa gw duluan ya"ucap Bima karna ayahnya menunggunya.

"Iyah"

"Lo gapapa"


"Ga papa udah kesian papah Lo nungguin"

"Ya udah gw berangkat dulu hati hati ya sa"lalu Bima berlari menuju mobil ayahnya.

Aksa pun berjalan menelusuri trotoar yang penuh orang" yang berlalu lalang.

"Hah cape juga jalan"

Bersambung

Sampe sini dulu jangan lupa vote and komen

AKSA CHAIDEN [ONGOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang