CHAT BUIBU KGI

1.2K 190 64
                                    

Selamat membaca.

Jangan lupa vote dan komen!

Jangan lupa vote dan komen!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chelsea POV.

Sebagai pengacara yang kalau ada job bekerja jika tidak ada menjadi ibu rumah tangga membuat Gue jadi bosen kalau di rumah terus. Jadi aktivitas gue kalau lagi sepi job ya bikin kue atau nggak bikin makanan, pokoknya menjadi chef dadakan di dapur rumah.

Gue suka banget bikin eksperimen kue atau nggak makanan terus gue bagiin ke tetangga. Soalnya kayak ada rasa terpuaskan sendiri kalau bisa bikin terus dibagiin. Tapi nggak semua kerjaan rumah gue kerjain kalau di rumah, misal setrika sama cuci baju gue kasih laundry, soalnya gue anti banget sama setruka. Terus, bebersih rumah gue panggil go clean sih.

Jaman sekarang serba gampang mah pokoknya, asal ada transferan duit dari paksu lancar.

Tapi akhir-akhir ini gue ngerasa kok papi ngirim uang bulanan dikit ya nggak kayak biasanya, tapi disyukuri aja ga sieh perbulan uang belanjanya ±20jt? Sedangkan uang sekolah anak sama biaya lain-lain udah diurus paksu. Positif thingking paksu lagi banyak potongan gaji.

Ya daripada bosen sepi job jadi pengacara, gue kadang ngude sih jualan makanan atau nggak endorse di sosmed buat nambah uang jajan Yesaya.

Hari ini gue lagi-lagi sepi job pengacara, jadi setelah bikinin bekal Yesaya sama papi tercinta aktivitas gue ngasih makan anabul sama ikan khoi kesayangan Diego di taman belakang rumah.

"Sore masak apa ya? Papi mana nggak pesen apa-apa hari ini."

"Emm, tom yum kayaknya enak? Atau kepiting kari?"

"Raisa nanti anak keduanya cewek apa cowok ya? Kalau cowok, fiks Yesaya nambah temen."

"Duh jadi kangen koko."

Begitulah kerandoman gue kalau gabut ngasih makan ikan khoi sambil ngomong sendiri. Untungnya nggak disautin sama setan.

Kling. Kling. Kling...

Suara notifikasi chat hp gue ramai gaes, mungkin saatnya membuka hp untuk refreshing sejenak. Nahloh, grup chat ibu-ibu komplek gelora indah yang diketuai oleh Bu RT susah mulai heboh waktunya gue gabung gibah sama mereka.

Oke topik hari ini kayaknya masih bau-bau perdebatan istri kedua tetangga sebelah, wkwk. Soalnya bu RT keliatan sensi banget ke tetangga baru sebelah. Emang ya kalau punya penyakit irian sama dengki susah ilangnya.

 Emang ya kalau punya penyakit irian sama dengki susah ilangnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tetangga kok gitu?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang