Sequel of Secret You
Kehilangan itu menyakitkan. Terlalu banyak luka hingga membekaskan trauma di amygdala. Tapi bagaimanapun, life still goes on.
Diatas begitu banyak rahasia yang sengaja disembunyikan, apakah D-Day yang diharapkan sungguh akan ter...
Bacanya pelan-pelan ya yeorobun. Disini akan dijelaskan dari awal banget, kenapa dan bagaimana Ghazyy bisa balik lagi ke tubuhnya yang udah ditempati Abhizard.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tidak akan ada yang tahu akan menjadi sebahaya apa seorang monster yang baru bangun kembali setelah tidur sekian lama.
[ s e c r e t ♪ y o u ]
Faktanya, Ghazyy Ryszard Arsenio tidak pernah mati.
Ah, tidak. Ralat.
Tepatnya, Ghazyy tidak pernah pergi. Ia tidak benar-benar pergi setelah mati.
Sebenarnya, Ghazyy bisa kembali setelah takdir memaksa jiwanya untuk melepaskan raganya. Sebutlah, ia sempat terjebak diantara dua dunia—dunia fana dan dunia kematian. Dan pada akhirnya, ia menang dari kematian yang ingin membawanya pergi. Tetapi sayang sekali, ia terlambat. Ketika akan kembali, ia kalah cepat oleh seseorang yang lebih dulu mengambil raganya—tanpa permisi.
Dan sialnya, hal itu membuat posisinya berubah hanya dalam sekejap. Ghazyy harus rela menjadi alter, sementara lelaki asing itu mengambil posisinya sebagai inti dari pemilik tubuhnya.
Ghazyy murka? Jangan tanyakan lagi. Ia sangat ingin merebut kembali tubuh itu sebagai miliknya. Tapi tidak bisa. Bahkan hanya sekedar mencobapun tidak bisa. Ia tidak bisa mengalahkan lelaki itu, energinya terlalu kuat untuk disingkirkan.
Parahnya, ia pun tidak bisa kembali ke dunia kematian. Lagipun, Ghazyy tidak ingin mati jika memang masih diberi kesempatan untuk hidup. Hingga pada akhirnya, ia berujung seperti orang gila—menunggu sesuatu yang tidak pasti. Tanpa ada siapapun yang menyadari tentang keberadaannya. Sekalipun lelaki yang mengambil tubuhnya—Abhizard, dia tidak tahu jika Ghazyy masih ada di dekatnya.
Meski semua tidak bisa melihat keberadaannya, tetapi Ghazyy bisa melihat semuanya. Ia menyaksikan semuanya. Sudah seperti CCTV hidup yang melekat dengan Abhizard. Seperti penonton yang dengan senang hati menyaksikan perjalanan hidup lelaki itu.
Hingga akhirnya ia mengerti, apa tugasnya seorang alter itu. Menurutnya, tidak ada gunanya. Seperti orang bodoh! Tidak ada hari dimana Ghazyy tidak merutuki keadaan yang ada. Ia sungguh muak dan benci dengan posisinya sebagai alter.
Tetapi tanpa Ghazyy sangka, rupanya energi Abhizard mulai melemah—dengan terlalu cepat. Ia menjadi bersemangat, kali ini berusaha menahan diri untuk menunggu sebentar lagi sampai Abhizard benar-benar kehilangan energi untuk mengikat tubuhnya.
Dan akhirnya, hari itu benar-benar terjadi. Hari dimana Abhizard benar-benar hilang energi atas kendali tubuhnya, bertepatan dengan terjadinya gerhana bulan malam itu. Tetapi, masih tidak semudah itu. Rupanya ada energi lain yang—sebenarnya ia tahu tapi—tak ia sangka energi itu pun memiliki peran penting atas kendali raganya. Ghazyy berebut posisi dengan energi siluman kucing yang dimiliki Abhizard, dan hasilnya seperti yang terjadi saat itu. Abhizard berubah menjadi siluman setengah manusia setengah kucing.
