Bagian 17

2.2K 221 79
                                    


"Muka lo jangan di tekuk mulu,jelek tau gak!"

Sindir Jisung saat melihat chenle yang duduk di sofa dengan wajah cemberutnya.

"Diam lo robot!kesel gue sama lo" chenle membelakangi jisung yang beranjak duduk disebelahnya

"Dih ngambek Lo ikan?" Tanya jisung pelan

"Jangan bicara sama gue!"

Jisung terkekeh pelan "sini liat gue dulu" bujuknya sambil mencoba meraih pinggang ramping si atlit

bukannya berbalik chenle malah makin menjauhkan diri,bahkan tubuhnya hampir merosot dari sofa.

bukannya berbalik chenle malah makin menjauhkan diri,bahkan tubuhnya hampir merosot dari sofa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lo kenapa sih?gue salah apa lagi coba?gue kan udah minta maaf yang soal woni"

"Cih! Ini bukan soal cewek nyebelin itu"

"terus apa?"

"Pikir aja sendiri!"

"Jangan kaya anak-anak deh gue mana tau kalau Lo gak bilang"

"Cih Lo nyebelin,pemaksa! Semuanya harus jalan sesuai kemauan Lo,Lo berbuat segalanya sesuka Lo tanpa minta persetujuan gue.Lo egois anjing hikss"

Jisung tersentak kala mendengar isakan chenle.Apa dia seegois itu?....

Dengan lembut ia menarik pinggang chenle lalu mengangkat anak itu ke pangkuannya,si atlet tersentak kaget tapi ia juga tidak melawan.

Jisung membawa chenle pada pelukan hangat.persetan dengan gengsi..Dia bebar-benar membenci tangisan chenle,diusapnya pelan punggung sempit itu.

Dia bebar-benar membenci tangisan chenle,diusapnya pelan punggung sempit itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sssssttt udah maafin gue dong le" bujuk jisung

Namun bukannya berhenti air mata chenle malah semakin bercucuran,hidung anak itu juga sudah merah. Hampir 15 menit mereka dalam posisi yang sama.

Setelah merasa si manis sudah tidak sesenggukan,Jisung melepas pelukan mereka.

"Liat gue le" ucapnya lembut sambil menghapus jejak air mata di pipi putih si manis

Chenle menggeleng hebat "gak mau hiks Lo jelek!"

"Sini liat dulu"

Chenle mengangkat wajahnya,lalu menatap wajah jisung yang melayangkan tatapan lembut.

"Gue egois kenapa?"

"Hiks Lo egois lah gue cuma pengen pulang sendiri,dan Lo malah asal nyeret aja.Gue jadi gak bisa mampir disupermarket,Gak bisa minum susu pisang hiks"

"😶 " (Ekspresi jisung)

"Le lo nangis cuma perkara gak bisa beli susu pisang?Yang bener aja anjir"

Si atlet manis spontan melayangkan tatapan tajamnya

"Cuma Lo bilang?Lo gak pernah punya makanan favorit yah?Gue itu udah gak minum susu pisang hampir 3 hari yah dan Lo pikir gue gak tersiksa gitu?Coba deh Lo satu hari aja gak baca buku pasti gak bisa kan?"

"Bisa gue mah"

"Jangan ngejawab!"

"kan bisa minta gue singgah tadi"

"Lo pasti gak mau"

"Kenapa gak mau?"

"Lo kan benci gue!"

"Iya juga sih"

"Ihhhhh tuh kan" kesal chenle sambil memukul bahu Jisung.

Si dominan terkekeh gemas,merasa terhibur dengan wajah kesal atlet pelajar yang berada di pangkuannya itu.

"Udah gak usah ngambek,habis ini gue temenin ke supermarket beli susu pisang" ucap Jisung sambil mengusap keringat yang ada di dahi chenle, membenarkan beberapa helai rambut yang menutupi jidat si atlet"

Mata chenle berbinar "beneran?"

"Huum"

"Yeayyy makasih Tiang" sebuah pelukan reflek diberikan chenle pada jisung

Si ketua OSIS agak kaget tapi sepersekian detik ia mengulas senyum.Ia bawa tangan nya untuk melingkar di pinggang ramping si manis.

"Btw le"

"Hmm?"

"Lo jangan gerak gerak nanti ada yang bangun"

"............."

"ANJING MATI AJA LO MESUMMMM!"

chenle turun dari pangkuan yang lebih tinggi lalu berlari masuk ke kamarnya meninggalkan Jisung yang tertawa puas..

chenle turun dari pangkuan yang lebih tinggi lalu berlari masuk ke kamarnya meninggalkan Jisung yang tertawa puas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

























Hay Hay aku back,maaf yah lama pake banget atau ada yg udah lumutan kah nunggunya?😂

Ternyata aku salah perkiraan aku pikir bulan mei udah bisa libur eh ternyata molor sampai di juni.Makanya aku baru punya waktu senggang buat nulis sekarang..

Btw makasih loh yg masih setia nungguin cerita gaje ini,aku bacain kok komen kalian hihi maaf belum sempat kubalas..

Aku selalu bilang don't expect to much kan buat book ini aku nulis buat seneng-seneng dan buat ngisi waktu luang
Jadi please kalau gak suka alur,pair atau apapun yg ada di sini skip aja.Aku gak pernah maksa orang untuk baca book aku yang agak gak jelas ini😖

See you next chapter kalian jaga kesehatan jangan sampai sakit dan tetep dukung chenle yah Babay👋

ENEMY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang