(Senin, 12 Juni 2023)
(Sulawesi Selatan)Niko membawakan segelas minuman dingin untuk Hugo, meletakkan di atas meja kemudian kembali duduk di depan Hugo.
"Silahkan di minum"
Tanpa menunggu lama Hugo langsung meneguknya sampai habis.
"Kamu pasti sangat haus" Niko tersenyum.
"Yah cuaca sangat panas hari ini"
"Mau aku buatkan minuman lagi?"
"Tidak perlu, ini sudah cukup"
Niko menganggukkan kepalanya, keduanya terdiam, tidak tau ingin membahas apa. Hugo hanya memperhatikan sekitar.
Beberapa menit berlalu keduanya masih terdiam, hingga Aron ikut duduk di ruang tamu.
"Ini berkasnya yang sudah saya tanda tangani" Aron meletakkan beberapa berkas di atas meja.
"Baik, Kalau begitu saya pamit ke kantor dulu Pak Aron" Hugo bergegas untuk kembali ke kantor.
"Kamu tidak ingin makan siang dulu?" Tanya Niko.
Aron menatap ke arah putra nya, sudut bibirnya terangkat. Mungkin saja Niko sudah merasa tertarik dengan asistensinya itu.
Hugo termasuk laki-laki tampan dan juga menarik, bahkan beberapa karyawan berusaha mendekatinya namun Hugo hanya menanggapi dengan candaan.
"Ikutlah makan siang dengan kami"
"Tapi pak Aron pekerjaan di kantor masih banyak"
"Hanya sebentar setelah itu kamu bisa kembali ke kantor"
Dengan berat hati akhirnya Hugo ikut makan siang karena tidak enak jika harus menolak.
"Kemana Istri Pak Aron? Dari tadi saya tidak melihatnya"
"Rayan sedang istirahat, dia sedang kurang enak badan" jelas Aron.
Hugo pamit setelah selesai makan siang karena pekerjaan di kantor benar-benar banyak.
°°°
3 hari sudah berlalu, hari ini Rayan dan juga Niko kembali ke kampus, kondisi Rayan juga sudah membaik.
Dosen sedang menjelaskan materi untuk hari ini. Rayan dan lainnya menyimak dengan tenang.
"Dipertemukan berikutnya saya akan mengadakan kuis, kalian silahkan pelajari bab 1 dan 2. Sekian untuk hari" ucap sang dosen sambil berjalan keluar.
Sekarang waktu istirahat, Rayan, Niko, juga Edward berjalan menuju kantin. Saat di tengah perjalanan Vian dan juga Noah menghampiri ketiganya.
"Kalian ingin ke kantin?" Tanya Vian.
"Iya senior"
"Kalau begitu kami ikut kalian"
Mereka memilih tempat duduk di bagian sudut. Setelah sebelumnya memesan makanan.
Beberapa mahasiswa menatap ke arah mereka,sebab Vian dan Noah adalah senior yang digandrungi oleh seluruh mahasiswa. Mereka merasa iri dengan ketiganya yang bisa akrab dengan Vian juga Noah.
"Setelah ini apa kalian masih ada kelas?" Tanya Vian di sela makannya.
"Tidak ada senior"
"Bagaimana kalau kita pergi ke salah satu pusat perbelanjaan yang baru buka kemarin"
"Itu ide yang bagus" ucap Edward.
"Aku harus meminta izin dulu"
Rayan sedikit menjauh karena ingin menelpon Aron untuk meminta izin.
"Halo" suara berat menyapa gendang telinga Rayan.
"Mas Aron" ucap Rayan dengan nada pelan.
Mendengar Rayan memanggilnya dengan sebutan 'Mas' membuat Aron tersenyum.
"Iya, ada apa?"
"Aku ingin meminta izin untuk pergi ke pusat perbelanjaan yang baru buka kemarin"
"Dengan siapa?"
"Niko, Edward dan juga kedua senior ku"
"Baiklah, kalian hati-hati, jangan pulang malam"
"Hm, Terima kasih Mas "
"Sama-sama Rayan"
Sambungan telepon terputus, Lalu Rayan kembali ke meja.
"Bagaimana?" Tanya Niko sedikit berbisik.
"Daddy mu sudah memberikan izin"
Akhirnya mereka pergi dengan menggunakan mobil Vian, karena Edward hari ini tidak membawa mobil.
°°°
Mereka telah sampai di pusat perbelanjaan, berkeliling sambil melihat-lihat toko yang menarik.
Rayan berhenti di salah satu toko pakaian kantor, ia tiba-tiba ingin membelikan sesuatu untuk Aron.
Vian menghentikan langkah kakinya saat melihat Rayan berjalan masuk di toko pakaian kantor.
"Noah aku akan menyusul Rayan ke toko itu"
"Kalau begitu aku akan ke atas"
Noah mengajak Edward juga Niko ke atas untuk mampir ke salah satu cafe.
"Rayan dan juga Vian di mana?" Tanya Niko saat tidak melihat keduanya.
"Vian menemani Rayan untuk mampir di salah satu toko, kita bisa menunggu mereka di sini. Aku akan memesan minuman" Noah meninggalkan Edward dan juga Niko.
"Aku rasa Vian menyukai Rayan"
"Kamu benar Ed, bagaimana kalau Daddy tau"
Edward mengangkat bahunya.
"Entahlah Niko"Keduanya berhenti berbicara saat Noah datang dengan nampan yang berisi minuman.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
√Papa & Daddy (BL)√
Fanfiction‼️ CERITA BL JADI JANGAN SALAH LAPAK ‼️ ‼️ JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN👍🏻‼️