34.18+

8K 67 0
                                    

jangan lupa vomen!




°°°




"Itu gapapa raja makan es krim?" Tanya Arga sambil melihat aera yang berjalan ke arahnya.

Tanpa menjawab aera langsung duduk di pangkuan Arga dan langsung memeluk lelaki itu.

"Eh..?" Kaget arga terhadap perlakuan aera yang tiba tiba.

"Ihh mas mah aku jg mau di manja" ucap aera sambil mengerucutkan bibirnya.

"Haha" tawa Arga singkat.

"Cemburu sama anak kecil" Ujar Arga sambil menjawil hidung gadis itu.

"Aku mau manja manjaan gantian pokoknya" ucap aera sambil mengeratkan pelukannya.

Tak lupa aera mencium harum favoritnya (?) Ya apalagi kalo bukan bau tubuh lelaki itu. Seperti biasa wangi!

"Mas yakin abis jogging tadi?" Tanya aera heran.

"Iya tadi 10× putaran"

"Ih kok masi wangi sihhh!!!"

Aera tambah mengendus endus tubuh Arga yang entah mengapa wangi sekali. Lelaki itu memakai baju hitam yang cukup mencetak bentuk tubuhnya dan tak lupa joger warna abu-abu nya. Tadinya Arga memakai jaket abu jg cuman di lepasnya usai sampai di rumah berly.

"Udah puas hm?" Tanya Arga sambil mengentikan kegiatan gadis itu mengendusnya.

Jika di begini kan mana ada pria normal yang bisa menahan nya. Aera terus mengendus lehernya dan tak lupa tangan gadis itu yang meraba dadanya. Apalagi dengan tampilan gadis ini sekarang! Walaupun aera memakai pakaian rumahan nya tetap saja gadis itu sekarang tampak menggoda. Dengan memakai baju warna putih dan tak lupa hotpants nya yang berwarna hitam. Tetapi walaupun gadis itu memakai pakaian panjang pun mungkin arga tetap bisa tergoda(?) Entah mengapa gadis itu tampak menggoda bagaimanapun ia.

"Ih belum" ujar aera kesal kegiatan nya di hentikan apalagi arga menggenggam kedua tangan aera sekarang untuk menghentikan kegiatannya.

"Ssstttt"

Arga memberi isyarat untuk diam agar raja tak menoleh ke arah mereka pasalnya dari tadi raja sempat menoleh ke arah mereka berdua tapi masih tetap cuek karena es krim di tangannya.

Arga tiba tiba semakin mendekat kan wajahnya ke wajah aera tinggal beberapa senti bibir mereka bertemu tiba tiba aera buka suara.

"Tungguu!! waitt waittt!!"

"Knp?" Tanya Arga sebal kegiatan nya tidak jadi.

Aera pun langsung melepaskan tangan nya yang di genggam Arga.

"Mas Arga tadi jogging sendiri?"

"Iya, kan kamu gak jadi"

"Banyak cewek kan tadi!?"

Tiba tiba saja aera bertanya seperti itu.

"Ya banyak" jawab Arga tanpa curiga arah pembahasan mereka berdua.

"Sengaja kan?!!" Tanya aera yang wajahnya kesal tapi entah mengapa tampak imut di mata Arga.

"Sengaja gimana?" Sahut Arga bingung.

"Mas sengaja kan pake parfum banyak begini, mana wangi banget lagi!" Ujar aera kesal sambil memukul dada bidang Arga.

"Aww aww sakit sayang stop dulu"

Bukannya stop aera malah tambah membabi buta memukuli Arga. Pasalnya dirinya kesal membayangkan Arga yang tadi jogging sendirian pasti banyak cewek yang menempel ke lelaki itu. Iya aera akui dirinya cemburu, jelaslah cemburu cowok modelan Arga sendirian masa gak ada cewek gatel yang menggoda!

ARGAERATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang