Pagi pagi sekali Win sudah membuka mata nya, dia juga sudah membersihkan tubuh nya setelah nya ia memilih pakaian yang akan ia kenakan untuk pergi berkencan dengan kekasih nya hari ini.
Win di buat sibuk dengan memikirkan apa yang akan ia pakai hari ini, walaupun ia sudah berkali kali pergi berkencan bersama kekasih nya tetapi tetap saja ia selalu merasa antusias dan juga deg deg an setiap kali Galang mengajak nya pergi berkencan.
"Aduh bingung banget mau pakai baju apa ya hari ini?" Ucap Win sambil mencocokkan semua pakaian di tubuh nya sambil bercermin
"Yang ini cocok ga ya?" Ucap nya pada diri nya sendiri
"Kamu lagi apa dek?" Tanya Gigie yang tiba tiba saja masuk ke dalam kamar adik nya dan terkejut melihat pakaian yang berserakan di lantai.
"Ya ampun dek kamu kenapa ngacak ngacak baju kamu kaya gini sih?" Ucap Gie yang sedang memunguti pakaian Win yang berserakan di lantai kamar nya
"Aku bingung kak mau pakai pakaian yang mana hari ini" ucap Win
"Memang nya kamu mau kemana?" Tanya Gie yang saat ini sedang duduk di ranjang Win sambil merapikan pakaian adik nya itu
"Mau kencan seharian sama Galang" ucap nya sambil tersenyum
"Loh kamu mau pergi, kakak pikir kamu mau di rumah aja" Win menatap ke arah sang kakak
"Akhir akhir ini aku sibuk di kampus, dan sibuk di rumah juga jadi aku jarang ada waktu dengan Galang jadi hari ini Galang minta aku buat seharian bareng dia, ya itung itung aku nebus waktu yang kemarin" Gie hanya mengangguk
"Padahal kakak mau minta kamu nemenin kakak seharian ini" ucap Gie pelan tapi masih terdengar oleh Win
"Atau kakak mau ikut dengan kami?" Tanya Win dan Gie pun menggeleng kan kepala nya
"Kakak di rumah aja, kakak ga mau ganggu waktu kamu dan juga Galang" ucap Gie
"Besok aku janji akan menemani kakak seharian setelah pulang dari kampus, aku akan menemani kemanapun kakak mau" ucap nya sambil menduduk kan diri nya di samping Gie
"Iya" ucap Gie
"Ka bantu pilihin dong aku harus pakai pakaian yang mana, aku bingung" ucap Win
"Kamu mau pakai pakaian yang mana pun akan terlihat cocok sayang"
"Benarkah?" Gie hanya mengangguk
"Baiklah"
.
.
.
.
Di perusahaan nya Bara tidak di buat fokus dalam mengerjakan pekerjaan nya, entah kenapa pikiran dan hati nya merasa tidak tenang.
Beberapa kali ia merasakan akan ada suatu hal besar yang terjadi di dalam hidup nya tapi dia belum tahu apa yang akan menimpa nya nanti.
"Kenapa hati dan perasaan ku gelisah sekali, ada apa ini?" Tanya nya pada diri nya sendiri
Karena ia tak ingin menebak nebak akhir nya ia memutuskan untuk menghubungi istri tercinta nya.
Tut tut tut
'Sayang, kamu baik baik saja kan?'
'Aku baik mas'
'Syukurlah, entah kenapa hati dan pikiran ku tidak tenang hari ini'
'Mungkin kamu hanya sedang merasa lelah mas'
'Iya mungkin kamu benar, bagaimana keadaan baby?'
KAMU SEDANG MEMBACA
unfaithful
Romancewineva seorang pemuda ceria humoris dan penyayang dengan terpaksa harus meninggalkan kekasih hatinya karena harus menjadi orang tua pengganti ke 2 anak kembar kakanya bxb mpreg