CHAPTER TIGA

13 5 1
                                    

Tanggung jawab Hara sudah ia selesaikan semuanya,mulai dari mencuci pakaian,mencuci piring,menyapu dan mengepel lantai sudah ia lakukan.Kini waktunya untuk Hara istirahat.

Ia menyiapkan jus tomat untuk menemaninya beristirahat menghilangkan rasa penat.Sembari berlayar di sosial media,bibir Hara menyungging tersenyum melihat bahwa hastag Na Jaejun sedang menjadi nomor satu.

Pengumuman comeback Big Dream membuat nama mereka naik kembali. Terutama ketika poster satu persatu member diupload di akun official Big Dream

Hara membaca komentar-komentar di foto sang suami,ia tersenyum dengan banyak nya tanggapan berbeda-beda dari para fans Big Dream.Mulai dari yang mengaku-ngaku sebagai istri Jaejun,ada juga yang sadar diri bahwa Jaejun sudah memiliki istri,ada yang mendukung nya sebagai fans,bahkan ada fans yang berkomentar "sejak kapan jaejun memiliki istri?apakah itu berita hoax?"

Hara sedikit salah fokus gara-gara komentar tersebut,bahkan berita pernikahan dirinya dan Jaejun sudah sangat lama.Hara berpikir mungkin saja itu fans baru yang sebelumnya tidak mengetahui Big Dream.

••••••••

Jaejun sendiri kini tengah fokus menyelesaikan tugas kantor nya yang sedikit menumpuk karena kegiatan grup nya.Setelah menikah dengan Hara dia memutuskan untuk bekerja di perusahaan besar milik ayah nya sendiri,bisa dibilang jika Jaejun adalah tuan muda di perusahaan nya.

Jaejun mendapatkan pesan bahwa jadwal perekaman lagu di majukan menjadi hari ini,membuat dirinya dengan tergesa-gesa menyelesaikan tugas.Belum juga dia harus menjemput Jaera disekolah.

Jaejun nampak berpikir,ia sepertinya tidak akan sempat menjemput Jaera ke sekolah dan dengan terpaksa harus menyuruh sang istri untuk menjemput Jaera.Awalnya Jaejun masih bimbang untuk menelpon Hara,namun karena jadwalnya mepet ia memberanikan diri untuk menelepon istrinya.

"Kenapa sayang?"Tanya Hara diseberang sana,terdengar suara film yang sepertinya sedang Hara tonton.

"Sebelumnya aku mau minta maaf sama kamu karena udah ganggu waktu senggang nya....aku ada jadwal rekaman sekarang dan sepertinya aku tidak bisa menjemput Jaera"Ucap Jaejun dengan ragu-ragu, tangannya bergerak mengetuk-ngetuk meja sedikit gugup.

Terdengar suara helaan nafas Hara.
"Tapi kamu bawa baju ganti kan di mobil?soal Jaera tak perlu khawatir aku akan menjemputnya"

"Aku membawa kaos putih dan hoodie"

"oh iya karena ada kesempatan keluar boleh ya kalau aku dan Jaera makan diluar?"

"Jangan"Jawaban cepat dari Jaejun membuat Hara sedikit kecewa.

"Kali ini saja,kau tidak perlu khawatir.Sepertinya sekarang sudah baik-baik saja"
Ucapan Hara yang terdengar sangat memohon membuat Jaejun iba, sebenarnya ia tak ingin terlalu posesif pada sang istri.Namun ini demi keselamatannya juga.

"Ya sayang?.......sekali saja"

"Baiklah,tapi kalau ada apa-apa kau harus cepat menghubungiku.Jangan lupa menggunakan masker dan kacamata agar identitas mu tidak diketahui.Satu lagi jika ada yang mencurigakan tolong cepat kembali ke rumah"Jawab Jaejun pada akhirnya dan Hara berterimakasih dengan nadanya yang begitu senang.

Jaejun tersenyum senang mendengar ucapan Hara sebelum menutup telepon nya, Aku mencintaimu.Meski masih ada rasa khawatir tapi Jaejun yakin jika Hara bisa menjaga dirinya dan Jaera.

Paper Airplane Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang