11. POTONGAN DAGING

184 27 33
                                    

"Sejahat apapun orang jika sudah mencintai dengan tulus, maka dia bisa sangat tunduk." (YUL)

________________________________________
________________________________________

Kilas Balik Masa Kecelakaan

KETIKA itu, Feiyu sudah membuka mata dari tidur panjang setengah lumpuh atau disebut sleep paralyzed. Semenjak terkena hipnosis, dia menjadi susah dibangunkan atau bangun sendiri. Seluruh tubuhnya sangat kaku, tidak bisa bergerak meski bisa mendengar semua suara di sekeliling. Feiyu mendengar suara teriakan Jackson, hempasan pintu mobil, tangan yang mencoba menariknya dari kursi, selimut yang disingkap, kaca pecah, juga pekikan orang-orang. Feiyu melihat saat suaminya menangis histeris dan tersambar api.

Air mata tidak terbendung tapi Feiyu tidak bisa bersuara, bahkan ketika api menyambar ke bagian depan mobil. Oleh karena itu, dia memejamkan mata kembali, memasrahkan takdir kepada Sang Pencipta takdir. Kaca pecah, pintunya dihancurkan, ada sepasang lengan yang menarik tubuh lemah Feiyu dan melarikannya ke tempat yang sangat gelap di pinggir jalan, yaitu hutan kota.

________________________________________
________________________________________

JIKA umumnya orang akan kepanasan terkena api, Feiyu justru menggigil padahal dia merasakan sekujur tubuhnya sempat terkurung asap serta hawa mendidih. Ada tangan besar menyentuh dahi, turun ke pipi, lalu leher. Perlahan-lahan, Feiyu membuka mata dan menemukan dirinya telanjang bulat!

"Kak Ja...kkhh...akkhh!"

Feiyu ingin berteriak ketika tangan itu membuat tubuhnya basah, ada aroma pahit seperti dedaunan. Feiyu berkedip-kedip, tersadar bahwa dia berada di tempat mirip gua berukuran kecil. Masih kaku dan tidak bisa bicara dengan fasih, Feiyu mencoba meraba-raba sisian, dia tergeletak di atas selimutnya pada saat di mobil. Menoleh, berusaha menangkap siapa gerangan orang yang begitu lancang menyentuhnya selain Jackson.

"Ha--mmphh!"

Feiyu dibekap, dahi ditekan lembut dan matanya perlahan-lahan menyayu. Air mata menetes, ingin memaki tapi tidak bisa. Dia menggigil sebab telanjang bulat.

"Hikss...ughh...j-jang...ankkh..."

Feiyu menghiba, tapi orang itu diam seperti bisu. Dia berpakaian serba hitam bercampur cokelat gelap, dari kepapa sampai kaki, Feiyu nyaris tidak melihat ini adalah sosok manusia atau batu yang bergerak. Orang tersebut entah pria atau wanita, tapi Feiyu ingin memakinya karena masih saja membaluri entah dengan benda apa.

Basah, berbau pahit dan dingin. Feiyu menangis sesenggukan, teriakan tercekat, mulut masih dibekap tidak dibolehkan bersuara. 1 tangan orang itu sangat lihai membaluri tubuh Feiyu dengan sesuatu sejak tadi. Ingatan Feiyu melayang ke masa dirinya masih kecil. Ayah dan Ibu selalu memandikan Feiyu secara bergantian. Namun, hanya 1 orang yang akan membaluri tubuhnya dengan minyak yang hangat.

"Uuukk...hikss...hikss..."

Mata basah Feiyu berharap dilepaskan, dia sungguh lemas hingga akhirnya jatuh pingsan.

________________________________________
________________________________________

________________________________________________________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
TELUR CEPLOK 🍳(JackFei) Ekstra fiksi MAMA KELINCI🐇S2✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang