[PENGGALAN KISAH]
Sisi lain cerita antara koki kaya raya dengan anak SMA korban broken home.
"A'Fei, mau makan apa hari ini?"
"Apapun yang Kak Jack masak, akan aku makan."
"Kalau saya masakin kuah racun gimana?"
"Mustahil Kakak masakin itu."
"Kok ta...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"AAAHH~ engh shhh yaah di situhh, ohhmmffh~ jilathh lah-lahgihh..."
Feiyu mengerem langkah dan bersembunyi di balik tiang besar ruang menuju kolam renang. Sebentar, dia perlu memastikan pendengaran. Benarkah itu suara Lin Yi sahabat tengilnya?
"Sehuuunhh~ mahh-mauhh keluar!"
"Tahan, Yank...aghh...bentar, ah ah!"
Feiyu berjengit syok, tidak menyangka Lin Yi benar-benar memenuhi janji untuk make a love di luar kamar! Sehun sedang mengerjai privasi isterinya di bawah air.
"Kok berhenti, A'Fei? Jadi renang, kan?"
Feiyu dikagetkan oleh suara Jackson. Astagah! Bagaimana jika suaminya melihat adegan tidak senonoh itu?! Feiyu hendak kabur, tapi panggilan Lin Yi terdengar sangat ceria.
"Fei! Lomba renang, yuk!"
Feiyu berbalik pelan-pelan. Dia melotot melihat Sehun menjilat leher Lin Yi dari belakang, sementara anak sulung Yibo-Zhan itu tersenyum cerah seperti tidak terjadi apa-apa. Dia dan suaminya bertelanjang dada, entah bertelanjang juga di bawah air atau tidak. Jackson menatap mereka, lalu menggandeng Feiyu menuju kolam. Mau menolak pun percuma, sudah kepalang basah melihat dari tadi! Kalau kabur, Lin Yi akan menganggap sahabatnya pecundang yang cuma bisa buat tantangan.
"Jangan pakai baju renang yang ketat, juga jangan pakai yang serba pendek."
Itulah petuah Jackson dari awal, sehingga Feiyu terpaksa mengenakan pakaian renang serba panjang yang longgar. Berbeda dengan Lin Yi yang menatapnya penuh cibiran.
'Yi kampreeet. Awas aja lo ntar!'
Lin Yi terkikik, dia menoleh ke belakang dan mencium bibir Sehun tanpa malu. Melihat itu, Jackson memalingkan muka.
'Mungkin enak kalau ciuman di kolam renang, tapi A'Fei pasti nolak saya.'
Jackson hanya mampu bicara dalam hati, tidak enak meminta secara langsung. Feiyu tidak peka, justru fokus menonton aksi sahabatnya berciuman secara liar, liar dan terus semakin liar. Tangan berurat Sehun maju, menekan-nekan pusar Lin Yi lalu naik ke area dada.
"Unghh..."
"Maaf, Kak Jack. Kami harus..."
"Ah, nggak apa-apa. Lanjutin aja, Sehun. Saya sama A'Fei mau berenang sebentar biar perutnya nggak tegang."
Sehun mengangguk, dia lalu mencium setiap jengkal leher dan bahu Lin Yi, mata isterinya merem-melek ke arah Feiyu yang mematung di pinggir kolam. Jackson merenggangkan badan beberapa menit, kemudian turun pelan-pela. Agar Feiyu tidak terciprat air.
