Happy Reading My Bee 💸🖤
...
Jam 7 pagi pesawat pribadi milik Javer sudah lepas landas dari bandara Seoul menuju Prancis, sedangkan pesawat yang di naiki oleh Matteo dan Yola sudah berangkat tadi malam karena Javer menyuruh keduanya untuk lebih dulu berangkat darinya.
"Ingin tidur di kamar?" tanya Javer pada istrinya yang membuat Greeta langsung menoleh mengalihkan atensinya dari jendela kecil pesawat.
"Aku mau disini saja melihat langit."
Javer pun memilih diam saja membiarkan istrinya sementara dirinya beralih melihat pada berkas yang ia bawa.
"Javer."
"Ada apa?"
"Aku mau makan roti dengan selai strawberry seperti tadi di mansion, apa masih ada?" tanya Greeta penuh harap yang membuat Javer langsung memanggilkan pelayan yang ada disana.
"Bawakan roti dengan selai strawberry."
"Baik tuan."
Greeta langsung tersenyum mendengar jika ada roti dengan selai strawberry keinginannya. Lalu tidak lama setelahnya pelayan tadi kembali datang dan mulai menyediakannya di meja, saat ia ingin mengolahnya Greeta langsung menahannya.
"Biar aku saja, bi."
Pelayan itu tampak ragu dan Javer menyuruhnya untuk pergi membuat pelayan itu langsung mengangguk dan segera beranjak pamit pergi.
"Kemari kan."
Greeta langsung memberikannya kepada Javer menyuruh suaminya itu mengoleskannya yang membuat ibu hamil itu tampak terus tersenyum sudah tidak sabar ingin memakannya.
"Aku mau yang banyak."
"Nanti kau muntah jika terlalu manis"
Dengan cepat Greeta langsung menggelengkan kepalanya. "Baby maunya yang manis manis."
Mendengar itu membuat Javer memilih menurut, dan setelah mengoleskan selai strawberry lalu menutupinya dengan roti lagi Javer beralih memberikan kepada istrinya yang membuat Greeta langsung mengambilnya.
"Ingin minum dengan susu?"
"Susu rasa coklat."
"Yang vanila saja."
KAMU SEDANG MEMBACA
•[M] Crazy Husband [END]
Romance⚠️ • FOLLOW SEBELUM BACA!!! ⚠️ • DILARANG MENIRU° MENJIPLAK° MENYALIN MENGCOPY° DAN MEMPLAGIAT CERITA INI DALAM BENTUK APAPUN!!! "Aku menikahimu hanya untuk melayaniku di atas ranjang tidak untuk yang lain!" Javer Salvatore. "Aku sangat membenci pri...