Maaf Kalo Ga Nyambung Dan Typo jangan lupa votenya:)
Selamat Membaca ❤(◍•ᴗ•◍)
Setelah menyelesaikan masalah perut keduanya, yuta dan nana pun kembali ke ruang tengah, tapi saat yuta dan anak bungsunya nyampe di ruang tengah, yuta mendengar suara taeyong yang lagi ngobrol dengan istri nya.
"Eh win aku punya baju untuk nana, ini nanti di pakein yah"-taeyong
" eh kak ga kebanyakan?"-winwin
"Nggak, itu malahan kurang, nanti kita belanja di pantai yah"-taeyong.
" hehehe iyah kak"-winwin
"Em em em kalian nyampe juga, dari tadi di tungguin ga datang-datang" ujar yuta menduduki sofa panjang yang di duduki winwin dan taeyong dengan nana di pangkuan nya.
"Yaelahh bang telat 10 menit doang"-jaehyun.
" sama aja kalian telat"-yuta.
"Mas jangan gitu, kita seharus nya bersukur karna kak taeyong sama yang lainnya telat" bisik winwin ke telinga suaminya.
"Iyah-iya maaf"-yuta.
" halo dede, sini bubu pangku"ujar taeyong mengulurkan tangan nya ke nana.
"Emm no dede au ama yayah" tolak nana saat tangan taeyong ingin mengangkat nya dari pangkuan Ayah-nya
(Emm no dede mau sama ayah)
"Yahhh padahal bubu bawa banyak es krim"ucap taeyong sembari mengeluarkan es krim dari kantong plastik yang tadi sempat dia beli di minimarket.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ec klim? " -nana
"Iyah, tapi tadi dede ga mau di pangku sama bubu, jadi es krim nya bubu kasih ke kak onjun aja deh" ucap taeyong sambil memasukkan kembali es krimnya ke dalam plastik.
"Angan tuk dede ja, tata enda cuka" ucap nana mencoba turun dari pangkuan ayahnya.
(Jangan untuk dede aja, kakak nggak suka)
"Kakak suka es krim kok de, sini bu buat dejun kan? " ujar dejun mengulurkan tangannya untuk meminta kantong plastik yang berisi es krim milik dedenya.
"Angannnn!!!, unya dede tata angan bil" teriak kecil nana yang ga Terima es krim nya di ambil sama kakak pertama nya.
(Jangannnn!!!, punya dede kakak jangan ambil)
"Tapi bubu ngasih ke kakak"-dejun
" iih angan unya dede, unda tata nah" adu nana menunjuk-nunjuk ke arah dejun agar bundanya memarahi kakaknya.
