ABOUT YOU (END)

Bab 22

Mendengar kepulangan Becky, Wilona datang ke apartemen Becky.

" Bukankah dia sudah pulang tapi kenapa gelap sekali disini ", gumam Wilona.

Wilona mencari saklar lampu dan menghidupkan lampu apartemen itu dan betapa kagetnya ketika ia melihat Becky tidur dilantai.

" Becky ", teriak wilona menghampiri Becky.

Wilona meletakkan kepala Becky di pahanya dan mencoba membangunkan Becky.

" Sayang bangun ! Apa yang terjadi padamu? ", Ucap wilona.

Beberapa kali Wilona membangunkan Becky akhirnya Becky pun mengerjapkan matanya dan ia terkejut melihat Wilona ada di apartemennya.

" Wilo sedang apa disini? ", Tanya Becky.

" Kamu mabuk? ", Tanya Wilona yang mencium bau alkohol.

" Tadi aku bertemu temanku jadi kami minum sebentar ", ucap Becky beralasan.

" Aku ke kamar mandi dulu ", ucap Becky kemudian masuk ke kamar mandi.

Tak lama Becky keluar dengan menggunakan celana pendek dan kaos oblong nya serta rambutnya yang basah.

Wilona yang melihatnya pun nampak terpesona pada becky.
Wanita yang memiliki dua sisi ketampanan dan kecantikan dalam satu wajah.

" Maaf aku tidak menghubungiku saat aku datang ", ucap Becky duduk didepan Wilona.

" Tidak masalah ! Asistenmu sudah menghubungiku makanya aku kemari ", ucap wilona.

" Seharusnya kamu tidak usah kesini, biar besok aku menemuimu ", ucap Becky.

" Tapi aku merindukanmu ", ucap wilona bergerak mendekat pada Becky.

Wilona duduk disamping becky dan merangkul lengan Becky dengan mesra.
Becky pun menggenggam tangan Wilona dan tersenyum pada Wilona.

" Aku ingin selalu seperti ini denganmu ", ucap wilona.

Becky hanya diam, meski saat ini raganya bersama Wilona namun pikirannya berada ditempat lain.

Tiba² saja Wilona bangkit dan duduk diatas pangkuan Becky, ia melingkarkan tangannya ke leher Becky dan menatap Becky dengan lekat.

" Kenapa aku merasa kalau kamu tidak mencintaiku Beck ", ucap wilona.

" Kalau aku tidak mencintaimu, kenapa kamu mau bertunangan denganku? ", Tanya Becky terkekeh.

" Karena aku mencintaimu ", ucap wilona membelai pipi Becky.

" Ini sudah larut malam lebih baik kamu pulang ", ucap Becky.

" Kamu mengusirku? ", Tanya Wilona.

" Aku hanya takut nenekmu khawatir saat tahu cucunya tidak ada dirumahnya ", ucap Becky.

" Nenekku tidak akan khawatir jika cucunya menginap dirumah tunangannya ", ucap wilona.

Tangan Wilona terus membelai wajah Becky hingga leher Becky membuat getaran didalam diri becky.

Becky menggendong Wilona dan merebahkan Wilona diatas ranjangnya.
Ia menaiki tubuh Wilona dan mulai mencium bibir Wilona dengan agresif bahkan tangannya pun mulai meremas payudara Wilona.

" Aaahhhh baby aaaaahhhh.... ", Desah Wilona.

Becky terus mencumbu Wilona dengan agresif bahkan kini ciumannya mulai menjalar ke bagian dada Wilona membuat nafas Wilona semakin memburu menikmati sentuhan demi sentuhan yang Becky lakukan.