BAB 8 (ALASKA BANDORO & SEKOLAH)

197 9 0
                                    

Happy Reading

~
~
~
~
~

Seperti hari - hari biasanya, Alisya yang harusnya sudah berada di kantor kali ini dirinya mash berada di rumah. Ia menyiapkan beberapa keperluan dengan headset bluetooth yang berada di kedua telinga nya dan suara asistennya di seberang sana.

"Bagaimana Sis?" Alisya mengoleskan selai strawberry diatas roti kemudian ia tumpuk dengan roti lagi dan menaruhnya di atas piring kecil.

"Thanks Mom" Alisya tersenyum dan menganggukkan kepala kearah Alaska yang duduk di kursi ruang makan.

"Baik kalau begitu terima kasih dan kirim ke saya dokumen nya nanti saya print sendiri" Alisya menutup panggilan tersebut dengan mengetuk dua kali headset yang ia gunakan, kemudian email dari Siska masuk dan menampilkan Kartu Keluarga yang sudah di urus oleh sekertarisnya juga Akta kelahiran Alaska yang baru saja di buatkan oleh sekertaris nya itu. Bahkan nama belakang anak itu juga di ganti sesuai dengan namanya yaitu 'Alaska Bandoro'.

"Mom sebentarl lagi Alaska ulang tahun loh" anak melihat kearah Alisya yang duduk di sebelahnya dengan kedua tangan memegang roti yang belum habis.

"Okay, apa yang Alaska mau?" Alisya menaruh ponselnya di atas meja kemudian ia juga menatap kearah Alaska. "Oh tapi sebelum itu, hari ini kita harus keluar untuk mendaftarkan Alaska sekolah dulu".

"Okay mom" anak itu berjalan menuju wastafel kemudian mencuci tangannya yang di lumuri oleh selai strawberry.

Pukul 10 pagi, Alisya dan Alaska berjalan keluar rumah untuk bersiap menuju sekolah. Perempuan itu bahkan sudah melihat - lihat sekolah TK dan SD mana yang memberikan pendidikan terbaik di kota itu, bahkan Alisya melihat riwayat pengajaran dan lingkungan di sekolah tersebut sebelum ia melepas Alaska di lingkungan yang baru menurut anak tersebut.

"Kalian mau kemana?" Ankara menaikkan satu alisnya saat melihat mantan kekasihnya dan juga anak kecil yang memanggilnya ayah itu berada di luar pintu rumah dengan pakaian rapi.

"Mau daftarin Alaska sekolah" kata Alisya yang tersenyum kearah Ankara, "Kamu mau antar?".

"Ayo" Ankara menggendong Alaska yang sedang memeluk kaki nya, kemudian barulah dia berjalan menuju mobil sedan berwarna putih milik Alisya. "Kunci mobilmu mana?".

"Kamu?"

"Aku gak bawa mobil, tadi kesini naik bis dari kantor, terus jalan kaki dari depan sana".

Alisya memberikan kunci mobil yang ada di tangannya kemudian ia masuk kedalam mobil duduk di sebelah kursi kemudi, sedangkan Ankara sendiri menurunkan Alaska dikursi belakang kemudi. Baru lah mereka berjalan meninggalkan rumah milik Alisya.

# # # #

Setelah menempuh 25 menit perjalan, mereka akhirnya sampai di sebuah sekolah yang bertuliskan 'Internasional School of Art' salah satu sekolah yang hanya mengajarkan mengenai kesenian, mulai dari menari, bernyanyi, menggambar, melukis, teater dan juga drama. Semua lengkap di sana sekolah itu di buka untuk TK, SD, dan juga SMP.

Alisya memasukkan Alaska ke sekolah tersebut karena ia melihat beberapa bakat anak itu di tunjukkan pada saat menggambar dan ketertarikannya kepada alat lukis saat mereka berada di toko alat tulis yang juga menjual alat lukis. Juga sebelum pergi ke panti asuhan kemarin Alisya mengajak Alaska melakukan psikotes untuk mengetahui bakat anak itu.

"Kenapa dimasukin ke sini?" Ankara yang belum turun dari mobilnya melihat Alisya yang menghiraukan dirinya dan bersiap membuka pintu mobil. "Alisya" panggil laki - laki itu dengan lembut dan memegang lengan perempuan itu.

Mom Alisya (Single Mom)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang