HAPPY READING !!
*
*
*
*
*
*
*James dan net saat ini berada di sebuah resto yang berjarak sekitar 20 menit dari rumahnya. James tidak akan melewatkan kesempatannya saat net kembali setelah beberapa hari menghilang.
"Sayang !! Aku mau ngomong sesuatu" ujar james menatap net yang juga menatapnya dengan tatapan serius.
"Aku juga ingin mengatakan sesuatu" balas net.
"(Aku harus mengakhiri semuanya agar bisa bersama dengan peat)" batin net menatap lekat pada pria di depannya.
"E-emm, beberapa hari ini phi kemana ? Aku menghubungi phi tapi phi tidak pernah menjawabnya ?" Gugup james.
"Aku sibuk, aku harus bekerja di perusahaan sambil mengerjakan tugas akhir" jawab net tampak acuh membuat james yang melihat itu menggigit bibirnya.
"Pasti phi sangat lelah !! Maaf karena aku tidak becus menjadi kekasih phi " gugupnya dan net hanya menanggapinya dengan deheman.
"Sebenarnya aku mengajak phi bukan hanya untuk kencan dan menghabiskan waktu berdua, tapi aku juga ingin meminta bantuan phi....." cicit james takut
"Tapi,, sepertinya itu tidak perlu karena phi net juga pasti kelelahan karena pekerjaan" sambungnya
Mendengar penuturan james, net menghembuskan napasnya kasar sambil menatap malas ke arah pria yang sedang menunduk dan gugup.
"Katakan !!" pinta net dengan nada memerintah.
James yang mendengar itu mengangkat wajahnya dan menatap net sambil tersenyum, meskipun masih gugup tapi james harus melakukannya.
"Phi net kenal dengan sahabatku kan ?" Tanya james yang diangguki oleh net.
"Aku ingin membantunya mencari pekerjaan yang layak, aku sudah mencari kemana- mana tapi tidak mendapat apapun. Jadi aku ingin meminta bantuan phi net untuk mencarikan dan mendapatkan pekerjaan untuknya" ujar james menjelaskan.
"Bukannya noeul orang kaya ?buat apa dia cari kerja kalau orang tuanya punya perusahaan dan beberapa toko ?" Tanya net
"Bukan noeul tapi peat !!" Jawab james cepat, net menaikkan sebelah alisnya saat mendengar perkataan james.
"Peat ?" Tanya net memastikan.
"Iya !! Phi juga tau sendiri kan kalau di antara kami bertiga itu peat-lah yang berasal dari keluarga sederhana. Aku hanya ingin membantu peat mencari pekerjaan yang nyata daripada bekerja secara abstrak" tutur james semakin membuat net mengerutkan keningnya.
"Bukannya keluarga fort juga kaya ? Bahkan kekasihnya itu bisa menafkahi peat seumur hidup" heran net mengingat keluarga fort sama kayanya dengan keluarga noeul.
"Kalau peat mau pasti aku tidak perlu repot-repot mencari pekerjaan untuknya. Sayangnya peat menolak dan tidak mau membuat fort terbebani, apalagi peat tidak akan nyaman jika bekerja di sana dan harus mendapatkan tatapan-tatapan aneh dari pegawai di sana" tutur james menghela napas panjang.
Tanpa james sadari, senyuman net terlukis di wajahnya kala mendengar penjelasan dari james. Entah apa uang ada di otaknya sampai membuat raut wajahnya berubah.
Net berpamitan pada james sebentar sambil menelpon seseorang. Kemudian kembali ke mejanya raut wajah berbeda.
" sepertinya aku bisa membantu, kebetulan papa memecat sekretarisku hari inu karena kasus korupsi. Jadi peat bisa bekerja sebagai sekretaris di perusahaanku"