Wanna Be Yours

1. Lost.

"Nggak, nggak mungkin!"

Suara tangis histeris perempuan yang tengah berdiri, di depan ruang IGD. Dia tidak percaya dengan apa yang dia dengar. Di dalam pelukan putranya yang baru berusia 7 tahun. Bella menangis, merasakan hancurnya hatinya saat itu. Dilihatnya dengan jelas para perawat itu, mendorong brankar suaminya keluar dari ruangan IGD untuk dibawa ke kamar jenazah.

"Carey ... kenapa engkau pergi ...," lirih Bella yang terus menatap brankar suaminya dibawa pergi, hingga brankar tersebut tidak terlihat lagi.

° ° °

( Di tempat pemakaman )

Bima Carey Bayanaka

Lahir : 1994
Meninggal : 2023

"Carey ... kenapa? Kenapa engkau pergi meninggalkanku sendiri?"

"Setelah ini, kepada siapa lagi aku pulang? Kepada siapa lagi aku menangis? Kepada siapa lagi aku cerita? K-kenapa kamu tega sama aku ...."

Hari ini, Bima Carey Bayanaka telah dimakamkan. Semua para ziarah telah pulang, termasuk keluarga Carey dan Bella. Namun, Bella masih tetap di sana menatap nisan sang suami.

Dia masih ada di sini untuk menangis, untuk menyampaikan betapa hancurnya dia saat ini. Bella sangat mencintai Carey, begitupun dengan Carey. Carey adalah alasan Bella bertahan sejauh ini, Carey adalah alasan Bella untuk tetap hidup. Hanya Carey yang paham hal berat apa yang telah Bella lalui. Hanya bersama Carey, Bella bisa menceritakan semua kesedihan, semua masalahnya, semua kesakitannya.

Namun, sayangnya kini Carey pergi untuk selama-lamanya. Dia tewas setelah mengalami kecelakaan hebat pada malam itu. Bella yang mendengar bahwa suaminya mengalami kecelakaan dan kritis, segera datang ke rumah sakit meskipun saat itu sudah pukul 12 malam.

Masih Bella ingat, saat dia menangis sedari berlari menuju ruang IGD untuk melihat keadaan suaminya. Saat itu juga Dokter berlari masuk ke dalam ruang IGD Carey, dan saat itu juga beberapa perawat menghadang Bella. Meminta agar Bella menunggu di ruang tunggu sedari berkata, "Harap tenang, kami akan berusaha menyelamatkan kekasih nona, kami akan berusaha semaksimal mungkin agar dia baik-baik saja."

Meskipun perawat tersebut berusaha meyakinkan Bella, dengan harapan agar Bella tenang dan tidak khawatir. Namun, entah mengapa Bella tetap merasa khawatir. Saat itu Bella dapat merasakan, bahwa dia akan kehilangan suaminya.

Hingga waktu fajar tiba, dokter yang tadinya berlari untuk menyelamatkan Carey keluar dari ruangan IGD, dan berkata bahwa suaminya gagal mereka selamatkan. Bima Carey Bayanaka telah tiada. Cinta pertama Bella telah pergi.