,
Seperti yang Walter bilang setelah mendatangi proyek yang sedang dikerjakan, dia akan menjemput anak-anaknya dari sekolah. Mikail yang ikut ekskul beladiri sedang Mikaila musik.
Tidak beberapa lama Walter menunggu, dia sudah melihat anak-anaknya keluar dari gerbang sekolah, Walter pun keluar dari mobil menyapa anaknya.
"Mika, Kai!"
"Ayah!" Mikail dan Mikaila berlari ke arah ayahnya lalu salim mencium tangan Walter.
Mereka lalu naik ke dalam mobil, Mikail duduk di samping Walter. Mikaila banyak bercerita tentang kegiatannya di sekolah, sekali-kali juga Mikail nimbrung.
Sebelum pulang ia terlebih dahulu menjemput Kayla. Setelah sampai, mereka turun Mikaila langsung berlari ke arah penjual es krim kesukaannya di susul oleh mikail. Walter pun juga turun dari mobil, setelah menutup pintu mobil ia juga akan menyusul anaknya sambil menunggu Kayla. Tapi langkahnya berhenti mendapati Kayla baru keluar dari rumah sakit bersama seorang pria yang terlihat sangat menikmati obrolan, sesekali mereka tertawa.
Tentu saja Walter tau siapa pria kurang ajar itu, walaupun belum pernah bertemu. Pria itu adalah anak dari kolega bisnisnya dan pria yang dekat dengan Kayla dan anak-anaknya. Walter mengalihkan pandangannya kepada kedua anaknya yang masih sedang memesan ice krim, lalu berjalan menghampiri Kayla.
Sedikit terkejut Kayla mendapati Walter berdiri di depannya, dia datang tanpa menghubunginya terlebih dahulu? oh bukankah Walter memang seperti itu, contohnya seperti tadi pagi yang kedatangnya membuat jantung Kayla berdebar tak karuan.
Walter beralih menatap Adrian, tanpa niat menyapa atau apalah. "Ayo pulang!" serunya pada Kayla. Tapi sebelum Kayla menjawab, "Paman Adrian!" seru Mikaila berlari kecil lalu memeluk Adrian, Mikail berdiri di dekat ayahnya karena sigap tangannya di raih oleh Walter. Cukup interaksi Mikaila dan Adrian kurang ajar itu yang membuat perasaan sedikit panas. Mikail menatap ayahnya karena merasa tangannya digenggam kuat. "Mika Ayo pulang!" perkataan Mikail membuat Mikaila berusaha turun dari gendongan Adrian.
"Paman ini Ayah, Ayah ini pamam Adrian" Mikaila memperkenalkan Walter, Adrian sangat terkejut ia tidak menyangka jika seorang Walter Lachowski memiliki anak, tidak ada media yang meliputi pernikahannya. Meskipun saat Walter mendatanginya sudah menimbulkan beberapa pertanyaan yang bersarang dikepalanya dan sekarang pertanyaan itu bertambah.
Walter hanya menatap Adrian, banyak maksud dari tatapan yang Adrian tangkap. Tapi untuk menutupi perasaan lain-lain yang juga dia rasakan, ia mencoba tersenyum mengulurkan tangan pada seorang pria yang sedang melakukan kerja sama dengan ayahnya.
"Adrian! Senang bisa bertemu dengan orang hebat seperti Anda!" memperkenalkan diri. Tidak ada niat sama sekali untuk Walter membalas uluran tangan tersebut. Dia hanya menatap tajam Adrian yang tersenyum kepadanya.
"Ayah!" Mikail yang paham ego tinggi ayahnya. Walter menatap putranya yang tengah memberi kode untuk mengambil tangan Adrian, Walter juga melihat Mikaila yang tersenyum menampakka deretan gigi putih rapinya. Saat matanya bersitatap dengan Kayla, wanita itu juga sudah menatapnya tajam. Dengan berat hati, Walter meraih tangan itu dan meremasnya kuat. "Walter!"
"Ayo pulang!" ulang Walter langsung menggendong Mikail, kerena Mikaila sudah berada di gendongan mamanya.
Tanpa mereka sadari, ada yang menyadari interaksi mereka sambil menahan tawa.
~
Setelah pertemuan berminggu-minggu lalu dengan Walter, Andrian masih belum berani bertanya pada Kayla tentang hubungannya dengan Walter. Apa karena Walter juga Andrian selalu dapat penolakan halus dari Kayla. Atau seperti sekarang, yang banyak orang mengapa tidak menjalin hubungan karena sebuah trauma menyakitkan masalalu, sebuah kecelakaan mungkin. Hubungan seperti apa sebenarnya yang ada pada mereka.

KAMU SEDANG MEMBACA
BACK TO YOU
RomanceCerita ini merupakan kelanjutan dari cerita Marriage Contract di akun alfa Alfatih (akun lama penulis). Menceritakan kisah dari kedua insan yang pernah dipaksa untuk bersatu dalam sebuah ikatan yang dibatasi waktunya oleh kedua keluarga. Namun di uj...