Almost [bonchap]

2.6K 170 15
                                    

Sorry For typo.
CW // mature content

BE WISE AND READ AT YOUR RISK.
NOT FOR MINORS.
Jadi buat adik-adik yang belum 21 , tolong skip ya.
.
.
.
.
.
.
.


•••••

Minggu sore dihari itu, cuacanya begitu teduh. dan sudah rutinitas Samudra untuk mengajak Kaia pergi berlibur ke tempat rekreasi.

seperti saat ini, Samudra mengajak Kaia untuk berjalan-jalan di Aquarium Seaworld. Putrinya sendiri yang request.

"Haii Sayang..."
suara tersebut membuat Samudra dan Kaia menoleh.

Kaia tersenyum sumringah.

"Bunaaaaaa......." Pekik gadis kecil itu sambil berlari kearah Arumi dan langsung memeluknya. sementara kedua lelaki disana otomatis bersalaman layaknya seorang lelaki.

"Nunggu lama yaa sayang? Maaf yaaa" ujar Arumi sambil membelai surai Kaia.

"Engga kok bun"

"Hai rum, apa kabar?" Tanya Samudra, membuat Arumi menoleh kearahnya.

"Kabar baik kak, kakak ?"

"Baik" jawab lelaki itu sambil tersenyum, pandangannya melihat Kaia yang sedang bermain di perut besar Arumi.

"Haloo adiikkk, sedang apa didalam?" tambah Kaia berbisik pada perut besar Arumi.

"Kai sayang...langsung masuk yuk? " ajak Wira membuat Kaia antusias.

"Oke Ayaaah"

ngomong-ngomong, Kai adalah panggilan spesial Wira untuk putri sahabatnya tersebut. selain itu juga entah mengapa dengan sendirinya Kaia memanggil Wira dengan sebutan ayah.

oh satu lagi

Arumi mengganti panggilan "mas" pada Samudra menjadi "kak", itu permintaan kecil Wira. Wira bilang ia ingin menjadi satu-satunya yang dipanggil "mas" oleh Arumi. tentu saja Arumi mengiyakan, meskipun agak tergelitik lucu dengar permintaannya.

-//-

2 Lelaki dewasa itu berjalan dibelakang Arumi dengan Kaia yang bergandengan melihat ikan-ikan di Aquarium sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2 Lelaki dewasa itu berjalan dibelakang Arumi dengan Kaia yang bergandengan melihat ikan-ikan di Aquarium sana.
bisa dilihat, meskipun Arumi dan Samudra telah berpisah namun Arumi tetap menjadi Ibu bagi Kaia. Tak ada yang namanya Arumi meninggalkan Kaia.

Bisa Samudra lihat, wanita dan anak perempuan didepannya itu begitu senang.

Apalagi melihat perut Arumi yang besar.
Mendengar tadi Kaia memanggilnya adik pun membuat perasaan aneh muncul dalam diri Samudra.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 26, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Lalisa with idols ( oneshot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang