CHAPTER 9

40 1 0
                                    

Happy reading

*****
" Di antara kamu dan aku, kita berdua
Ku berharap kita akan semakin dekat malam ini " - Time The For Moon Night ( Gfriend )
*****

Anak MPK sekaligus Osis berkumpul di ruangan Osis bersama. Terlihat Wahyu menunjuk sebuah bungkus rokok.

" ini di temukan di dua belas mipa tujuh, yang nemuin Mr anom. Kalian tau kan apa maksudnya? " tanya Wahyu

" sidak? " tanya Kak Naila.

" tepat sekali, ngerokok di arena sekolah itu di larang keras, lalu Mr meminta kita semua ngecek semua kelas barang kali ada lelaki yang membawa rokok lagi " jelas Wahyu membuat mereka mengangguk.

" yasudah, dengerin pembagiannya baik-baik " kata Wahyu lalu menjelaskan bagian setiap komisi serta sekib.

Anak Komisi 5 terlihat berjalan ke arah ruang kelas 11 IPS 3. Kak Eka membuka pintu ruang kelas membuka seluruh siswa yang tadinya ngerepak semakin ngerepak alias panik.

" Untuk anak IPS tiga, silahkan duduk dulu " kata Kak Eka tersenyum tapi mereka sama sekali tak menggubris membuat Widia kesal.

" OI! " kata Widia membuat mereka menoleh.

" kami dari MPK meminta waktunya sedikit saja untuk mengadakan sidak, silahkan duduk sebentar " lanjut Jessika tersenyum manis.

" kyu manis " sorak-sorak mulai terdengar membuat Widia jengah sendiri.

" langsungin aja " kata Widia berbisik pada Kak Eka.

" sumpah Wid, nih kelas nyeremin mana berani aku " kata Kak Eka, memang rumor mengatakan walaupun kelas ini berisi Waketos tetapi rata-rata dari mereka sering terlibat masalah.

" ck, disini jumlahnya berapa ya kak? " tanya Widia membuat salah satu siswa menyeletuk.

" banyak dek banyak " katanya lalu tertawa.

" leme tengal dilarang nyaut " kata Widia membuat satu kelas tertawa.

" tiga puluh tujuh dek " jawab salah satu siswi membuat Widia mengangguk lagi.

" ada yang bolos? " tanya Widia lagi.

" kebetulan engga dek, kita mah rajin " sahut Juna lalu tertawa bersama temannya.

" yaudah, itu yang pojok. Namanya siapa? " tanya Widia menunjuk seseorang di pojok dengan rambut panjang.

" Yudha " katanya dengan bangga.

" kau disini sekolah apa jadi aktor bokep jepang? " tanya Widia membuat seluruh kelas tertawa.

" ngga ada yang nyuruh ketawa, ngga ada yang lucu! " seru Widia membuat mereka menahan tawa.

" emang bokep jepang rambutnya panjang ya? " tanya Yudha

" ya mirip kayak lu mukanya, catet Jess " kata Widia membuat Jessika mendekat ke arah Yudha.

" jangan, absen aja ambil! " kata Widia membuat Jessika berbalik lagi mengambil absen di meja guru.

" ngga usah di benerin, udah ketahuan " kata Widia menepuk bahu salah satu kakel membuat temannya segera mencatet karena kebetulan dia pakek name tag.

THE PLANSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang