Twins bakery and Cafe, 11 am
"Eonnie!"
Yeji berjengit terkejut dengan panggilan dari dari pegawainya, yang tidak lain adalah Lee Chaeryeong. "Mengagetkan saja."
"Eonnie memikirkan apa sih?"
"Tidak ada." Bohong. Yeji tengah memikirkan kejadian tadi malam, yang membuatnya tidak bisa tidur nyenyak.
Semalam, Yeji sejujurnya belum benar-benar tidur. Rasa canggung masih senantiasa dalam benaknya. Kalian ingat, Yeji dengan sengaja masuk ke kamar mandi untuk memeriksa keadaan laki-laki itu.
Selain karena rasa mengantuk, kejadian itu membuatnya ingin buru-buru menutup mata dan melupakan kejadian memalukan itu. Sebenarnya Yeji baru sebatas menutup mata. Nah saat akan mulai terlelap dan masuk ke alam mimpi, tiba-tiba saja Yeji merasakan benda lembut nan kenyal menyentuh keningnya, setelahnya Yeji mendengar kata-kata sleep well my wife
Ketika merasakan Yeonjun menjauh, barulah Yeji membuka matanya. Tapi hanya sebatas mengintip saja. Laki-laki itu tampak sibuk memainkan ipad ditangannya, dan Yeji menutup matanya kembali dengan cepat saat Yeonjun hampir saja memergokinya.
Beberapa saat kemudian, Yeonjun menyusul tidur, dan semalaman Yeji mencoba berbagai posisi tidur, namun tak juga terlelap. Ketika posisinya menghadap laki-laki itu, Yeji terpesona.
Choi Yeonjun, salah satu laki-laki berparas tampan dengan pahatan nyaris sempurna. Garis rahangnya begitu tegas, bibirnya unik dan terlihat lembut. Hal itu juga lah yang membuatnya nyaris semalaman penuh, betah memandang wajah itu.
"Hmm.. eonni memikirkan apa?" Gadis itu memicingkan matanya menatap Yeji.
Tau akan arti tatapan gadis itu, maka Yeji segera menepisnya. "Jangan berpikiran yang aneh-aneh! Sana bekerja lagi !" Perintahnya begitu ada pelanggan yang datang ke meja kasir.
🦊🦊🦊🦊🦊
Sore harinya ketika Yeonjun pulang tepat waktu, laki-laki itu terkejut begitu membuka pintu kamarnya. Dia mendapati kamar miliknya berantakan, bungkus makanan ringan bertebaran dimana-mana. Kamarnya pun jadi berbau makanan dan juga alkohol. Membuatnya mual dan menatap jijik pada sang pelaku yang tengah duduk di atas karpet berbulu dengan keadaan tidak baik-baik saja. Sepertinya orang itu tengah mabuk.
"Yeji.." Tatapannya memicing tajam. Seolah ingin bersiap memarahinya. Oh sepertinya Yeonjun belum menjelaskan tentang hal ini, laki-laki itu tidak suka kamarnya kotor dan bau seperti saat ini.
Perempuan yang dimaksud pun hanya tertawa kecil serta menggumam tidak jelas, kedua matanya berair, hidungnya memerah dan masih sempat-sempatnya meneguk soju dari botolnya langsung.
Sepulang kantor harusnya rencananya setelah ini adalah mandi, kemudian tidur dengan nyaman. Tapi apa yang dia lihat saat ini, ini tidak bisa di biarkan. Maka Yeonjun menaruh tas kerjanya ke tempat penyimpanan. Melepas jas serta melonggarkan dasinya, dan menghela nafas panjang sebelum menghampiri perempuan itu. Yeonjun menghampiri gadis itu, kemudian merebut botol soju yang ada digengamannya dengan paksa.
"Sudah, jangan diteruskan!"
"Itu punyaku, kemarikan!" pintanya dengan nada membentak. Perempuan itu refleks berdiri tegak karena tak terima botol alkoholnya diambil. Namun karena sudah mabuk, dia jadi oleng dan tubuhnya limbung dan terjatuh telentang pada ranjang empuk dibelakangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Romance || YeonJi
Fanfiction(On Going & Slow Update) Kisah cinta seorang Choi Yeonjun selalu berakhir miris. Dalam hubungan percintaannya selalu saja di hadiri oleh orang ketiga. Bahkan terhitung sudah empat kali hubungannya selalu berakhir dengan cara yang sama. Karena orang...
