"Ayo masuk sayang . Ini kamarku selama diparis..
Jisoo mempersilahkan Yoongi untuk masuk kedalam kamarnya yg berada dihotel..
Sedikit demi sedikit kakinya melangkah masuk, Yoongi mengedarkan pandangannya keseluruh ruang dan tempat disana
"Maaf sedikit berantakan, aku terburu buru untuk menjemputmu tadi. Jadi lupa untuk membersihkannya..bukannya lupa lebih tepatnya aku tidak sempat " jawab Jisoo yg sedikit canggung karena sudah lama ia tak bersama suaminya itu
"Tidak apa apa sayang . " Yoongi langsung memeluk erat tubuh mungil Jisoo seerat mungkin."Aku merindukanmu.. Selama disini tidak ada yg mengganggumu kan?"tanyanya berbisik lalu melepaskan pelukannya
Lalu Jisoo tersenyum manis menatap wajah yoongi yg terlihat lelah.. "tidak ada sayang , yg selalu menggangguku itu kamu.. pikiranku selalu tertuju padamu yoongi.. "Ia tersenyum Nakal
"Dimana pria itu?"
Lantas senyum Jisoo seketika memudar.
"Kau baru saja sampai diparis.. tapi kau malah menanyakan keberadaannya.."
"Aku tidak sabar untuk menemuinya, menemui pria yg mau membantu kita"
"Sayang, kita temui dia nanti ya.. sekarang lebih baik kau membersihkan diri dan beristirahat. Aku akan pesan makanan untuk kita"
"Jisoo" Panggilannya Seraya menarik tangan Jisoo lalu kembali mendekapnya
"Aku mencintaimu"
"Akupun sama.. aku mencintaimu
"Besok kita pindah keApartemen ku ya.. jadi kita bisa leluasa disana."
"Kau punya apartemen disini?
"Baru kubeli semalam sebelum terbang kesini
"Kupikir kau sudah mempunyai apartemen sejak lama"
"Sengaja aku membelinya semalam karena aku tau, kau dan pria itu akan membutuhkan waktu yg banyak untuk menghabiskan malam indah kalian"
"Sudahlah Yoon, aku lelah..Jangan membahasnya"Jisoo langsung menepis tangan suaminya lantaran bosan dengan ucapannya yg terus saja membahas pria itu.
Apa dia tidak mengerti?betapa sedihnya hati Jisoo saat harus melakukan hubungan seksual dengan pria lain?demi mendapatkan sebuah keturunan
******
Alasan kepergian yoongi menyusul Jisoo keparis adalah untuk berobat, Yoongi mengatakan kepada keluarga besarnya bahwa Jisoo menemukan dokter hebat disana . Selain itu, Jisoo menginginkan suaminya untuk berbulan madu kembali.
Tentu saja semua itu bohong!,tidak ada dokter. Tidak ada bulan madu. Yg ada hanya rasa sakit hati yg akan yoongi dapatkan. Melihat istrinya harus berhubungan dengan pria lain.
Tidak, tidak semudah itu Yoongi akan menyerah. Walau terlihat bodoh dan egois, Dia tidak akan membiarkan Jisoo kecewa.apalagi kecewa untuk yg kedua kalinya
Kini mereka telah berpindah tempat tinggal, Yoongi mengajak istrinya pindah ke Apartemen yg sudah ia beli dengan dadakan,
"Wahhh, Apartemen ini cukup besar Sayang.. "Jisoo sampai tertakjub takjub melihat kemegahan apartemen itu
"Tentu saja, Kau menyukainya?"
Jisoo mengangguk patuh,"Tentu saja aku menyukainya.. Kau tau seleraku ya"goda wanita itu
Lantas yoongi terkekeh mendengarnya,"Ayoo.. aku tunjukkan dimana kamarmu.. "pria itu menarik tangan istrinya menuju lantai 2
"Tunggu?kamarmu?"sedikit perlu digarisbawahi."maksudmu kita tidak akan satu kamar?" Dahi Jisoo berkerut bingung
"Tentu kita akan satu kamar . Tapi ini adalah kamar pribadimu nanti bersamanya.."Setelah itu tangan Yoongi beralih membuka handle pintu kamar untuk Jisoo
"Yoongi,tidak bisakah kita saja yg satu kamar?" Jisoo sampai harus merengek layaknya anak kecil pada suaminya itu
"Iyaa sayang, kita akan satu kamar..
Senyuman itu kembali mekar,"Terimakasih
"Emm.. "dielusnya kepala Jisoo selembut mungkin.
******
Pukul 9 pagi, Setelah Jisoo pulang dari bisnisnya, kebetulan hari ini Urusan bisnisnya lumayan sedikit jadi ia bisa pulang lebih awal.
