Stay a Live 25

139 18 5
                                    

"Yoon? Bagaimana ini?"Jisoo Cemas setengah mati setelah mendengar ucapan mertuanya . mama Yoongi akan datang keparis bersama keluarga besar mereka untuk mengunjungi Jisoo dan Yoongi disana.. Terlebih mendengar kabar bahwa Jisoo sudah kembali hamil ,mereka sangat berantusias datang demi melihat calon cucu mereka

Yoongi menggengam tangan istrinya yg mulai dingin karena kepanikan,"Sayang tenanglah.. jangan Banyak pikiran.. Aku takut itu akan berakibat untuk mu dan juga calon bayi kita.."

"Ekhem "Jungkook datang kedalam kamar mereka untuk meminta izin

"Jung... ",

"Em.. Jisoo,Yoongi.. Maaf,aku harus ijin keluar..

"Mau kemana?"Tanya Jisoo

"Aku..

"Jungkook, Kau temani Jisoo dirumah.Aku akan pergi sebentar membeli persediaan makanan"

"Tapi aku-

"Lhoo?Sayang.. Aku mau ikut "rengek Jisoo

"Tidak Jisoo . Kau dirumah saja . Jung, tolong jangan pergi pergi. Jaga istriku " Yoongi menepuk bahu Jungkook menitipkan Jisoo padanya lalu pergi

"Padahal kan aku ingin ikut," Jisoo menunduk sedih

"Tenanglah.. Aku akan mengundur kepergianku untuk menemanimu.. " Jungkook beralih duduk disamping Jisoo lalu membaringkan tubuhnya untuk tidur

"Apa yg kau lakukan?"wanita itu menatap aneh pada Jungkook

"Tiduran..

"Ini bukan tempatmu

"Hm.. aku tau, apa salahnya aku mencoba Kasur ini.. Kemarilah.. Kau juga harus banyak tidur agar anaku bisa beristirahat"pria itu memejamkan matanya sembari merentangkan satu tangannya diatas bantal

"Bagaimana aku bisa tidur.. Tanganmu

"Tidurlah ditanganku,

"Jangan mengada ada."jelas Jisoo menolak walaupun dirinya ingin karena bawaan bayinya

"Ayolah Jisoo, Jangan menolaknya. Aku tau kau ingin selalu bersamaku kan?"lirik Jungkook

"Mana mungkin?aku ini wanita yg sudah bersuami. Untuk apa aku ingin selalu tidur denganmu

"Tapi kau mengandung anakku,

"Aku sudah membayarmu Jung! Ingat itu..

"Iyaa iyaa aku tau, Ayo kemari

Pada akhirnya Jungkook menarik Jisoo membawanya tidur dalam dekapannya

"Bukankah begini terasa begitu nyaman bagimu,Bagi anak kita maksudku

"Memang benar ini begitu nyaman"Jisoo memejamkan matanya menikmati setiap kenyamanan yg Jungkook berikan padanya,

"Boleh ku katakan satu hal padamu?

"Apa itu?"

Keduanya tidur sembari berpelukan

"Sebelumnya aku ingin meminta maaf terlebih dahulu atas sikap dan ucapanku kali ini jika saat nanti ku katakan kau mungkin akan tersinggung "

"Baiklah apa?cepat katakan

"Aku...

"Kenapa kau ragu?"Jisoo masih menikmati kenyamanan itu

"Aku.. aku... Aku menyukaimu Jisoo

Deghhh"

Jisoo segera melepaskan pelukannya setelah membuka matanya kembali, wajahnya mendongak menatap wajah Jungkook . Sama halnya dengan Jungkook yg menatap Jisoo

"Keluar Jung!" Jisoo memutuskan tatapanny

"Jisoo, kau jangan salah paham dulu..

Kini mereka sudah kembali terduduk

"Salah paham katamu?kau ingat kan?aku membayarmu untuk apa?

"Iya aku tau, aku ingat.. tapi ini juga pertama kalinya bagiku Jisoo, aku tidak bisa menikah perasaan ini.. aku mencintaimu, menyanyangimu lebih dari apapun. Aku tau kau tidak akan pernah menerima cintaku . Tapi ijinkan aku mencintaimu menyanyangimu dan menjagamu selama aku masih berada di sisimu Jisoo. Aku janji aku tidak akan mengatakan hal ini pada Yoongi,suamimu"

Jisoo menangis,dirinya serba salah dalam posisi ini. Sejak awal mula Jisoo sudah menolak mentah mentah ide yg Yoongi berikan. Beginilah akibatnya. Jisoo terlibat dalam sebuah cinta yg sulit.

"Jisoo jangan menangis.. Aku hanya mengutarakan Perasaanku. Aku tau aku salah"

"Keluar!aku bilang keluar!

Jungkook menunduk merasa bersalah,"Baiklah.. aku keluar.. Kalau ada apa apa Panggil aku.."

Sebelum pria itu keluar.. tak lupa dirinya mengelus pelan perut Jisoo dan dibalas dengan pergerakan bayinya yg merespon..Jungkook tersenyum "Baik baik didalam sana sayang.." ..

To be continue

STAY A LIVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang