Our Home 2 [END] ✓

06 : Move On

Happy Reading!

••••

"Pokoknya, besok-besok kalau kondangan, gue gak mau bareng Bang Harsa."

Lagi, sudah kelima kalinya Juju berucap demikian, lantaran dirinya merasa kesal dengan kelakuan sang abang di kondangan tadi.

Saat ini, ketujuh pemuda Abimana tersebut sedang berkumpul di ruang keluarga.

"Kenapa emang sih?" tanya Rendi yang sedang asyik menonton televisi. Disebelahnya ada Meldi yang sedang mengecek beberapa email kantor yang masuk dari ponselnya.

"Gini ..." Juju menceritakan semua kelakuan Harsa dengan menggebu-gebu.

Mulai dari saat mengambil makan, ngedeketin beberapa cewek yang datang sendirian ke acara pernikahan Sani dan Gaga, bahkan sampai menggoda beberapa cewek yang akan melewatinya.

Hal tersebut, sontak membuat Jauzan, Cakra dan Juju harus menegur Harsa karena  sifat buaya-nya yang muncul tak tahu tempat, mereka juga harus menahan malu.

"Sumpah, lo bikin gue malu Bang," ucap Cakra menatap Harsa kesal.

Oknum yang jadi bahan pembicaraan hanya bersikap santai sembari bermain game, sambil sesekali menyomot kripik kentang dalam toples.

"Malu kenapa sih? Gue kan disana gak buka baju, ngapain kalian harus malu?" tanya Harsa santai yang dibalas delikan Jauzan, Cakra dan Juju "Udah sih santai aja."

"Argh, gue rasanya pengen nonjok itu orang deh," ucap Jauzan merasa frustasi sendiri dengan tanggapan santai dari Harsa.

"Ish, takut," ucap Harsa dengan ekspresi wajah dibuat se ketakutan mungkin. Yang mana malah membuat Jauzan semakin kesal. "Udah ah, yang lalu biarlah berlalu, lagian gue kan cuma bercanda tadi pas disana," tambahnya saat menyadari ekspresi marah Jauzan yang bikin Harsa sedikit takut.

"Lo tuh ya, ada aja tingkahnya," celetuk Juan yang sejak tadi hanya menyimak pada akhirnya turut membuka suara.

"Gue gitu lho!" Harsa menepuk dadanya, membanggakan tingkahnya. "Harsa, si selalu banyak tingkah bikin semua orang ketawa," lanjutnya.

"Bikin ketawa sama bikin kesel," timpal Meldi meralat ucapan Harsa yang dibalas Harsa dengan cengiran khasnya.

"Mau kemana Dek?" tanya Rendi saat Jauzan beranjak dari posisi duduknya.

"Ke kamar, ada yang harus gue urus," jawab Jauzan lalu beranjak pergi meninggalkan keenam saudaranya.

"Dia kenapa sih? Kayak lagi ada sesuatu yang dipikirin?" tanya Meldi merasa janggal dengan sikap Jauzan.

"Di tinggal nikah sama si Sani dia, makanya jadi galau. Masih belum bisa move on," jelas Harsa.

"Gimana bisa move on cepet, orang mereka satu fakultas," timpal Cakra merebut toples kripik singkong yang di peluk Juju, yang tentu saja menghasilkan protesan dari Juju yang sedang asyik nyemil.

"Kasian juga ya," ucap Rendi yang mendapat anggukan dari Juan dan Meldi, sedangkan sisanya hanya terdiam.

•••