two

2.3K 99 0
                                    

Hai guyys
Aku lanjutin lagi ceritanya
Semoga kalian suka ya gessss
Lupp u♥️♥️♥️







:,)










•••



Kringgg....kringgg...

Jam pulang sekolah telah tiba para siswa bersorak senang dan berbondong bondong keluar dari kelas mereka menuju rumah masing masing.

Begitu juga dengan kedua pemuda yang baru saja keluar dari kelas mereka

"Eh sung Lo beneran bisa kan nganter gua ke toko buku." Ujar Chenle memastikan karena chenle tahu jika jisung itu bekerja,dan takut jika jisung meninggalkan pekerjaan nya hanya karena mengantarnya ke toko buku.

"Bisa, lagian hari ini gua cuti cafe lagi tutup. Juga gua mau belanja karena bahan makanan pada abis." Jawab jisung

"Ohh... Yaudah."

"Lagian Lo kok kerja sebegitu banyaknya apa Lo gak cape? Belum lagi sekolah pulang jam 5 kapan Lo istirahatnya coba." Tanya chenle kepada jisung

"Dibilang capek ya gua butuh. Dibilang nggk capek ya guanya capek. Y gitulah." Ujar jisung sambil tersenyum.

" Terus kenapa Lo ngambil pekerjaan sebanyak itu Lo nggk kasihan apa sama badan Lo itu. Dah badan Lo kurus gitu lagi."ucap chenle kesal

" Ya gimana lagi klo misalkan gua ambil satu doang juga nggak cukup buat sehari harinya. Bayar sekolah,bayar kos,dll gua dapet darimana klo gua nggk ngambil pekerjaan itu." Ujarnya sembari terkekeh miris.

Chenle pun terdiam mendengarkan keluh kesah temannya itu, chenle bisa merasakan apa yang dirasa temannya. Ya Chenle memang tidak pernah merasakan bagaimana jadi jisung karena memang dasarnya chenle terlahir dari keluarga kaya, keluarga yang harmonis dan sayang dengannya.semuanya kebutuhannya sudah terpenuhi dengan sendirinya tanpa memikirkan bagaimana dia makan selanjutnya.

"Yaudah deh terserahmu saja. Ayoklah berangkat keburu malam ini." Ujar chenle mengalihkan pembicaraan.

"Yaudah ayo lo nya aja yang daritadi ngoceh Mulu." Ujar jisung sembari melangkah menjauhi chenle.

Sebelum....

"YAK...JISUNGGGG." Teriakan chenle yang mana bisa membuat telinga seseorang berdengung mendengarnya.

"Sini kau Lee Jisung!!!" Ujarnya sembari mengejar jisung yang sudah terlebih dahulu ngibrit menjauh.




Skippp.

Di toko buku

"Selamat datang di BookStore banyak buku yang menantimuu..." Sapa ramah karyawan toko buku tersebut.yang dibalas senyuman oleh keduanya.

"Dah sana Lo cari buku apa yang Lo mau gua tunggu disini." Ujar jisung sembari mendorong tubuh chenle ke rak2 buku dan melangkah kearah meja yang tersedia

Chenle yang di dorong pun merenggut kesal dan meninggalkan jisung sembari menghentakkan kedua kakinya.

Sementara jisung duduk menghadap jendela sembari mendengarkan musik memakai headset dan memejamkan matanya. Sampai seseorang menepuk pundaknya

"Woy jisungg..." Panggil chenle

"Eh iya ada apa. Eh lele udah beli bukunya."tanyanya sembari berdiri dari duduknya.

"Udah nih yoklah balik dah jam 7 ini." Ujarnya sembari melirik kearah jam tangannya dan kemudian menggeret jisung untuk keluar dari toko buku itu.

"Eh...eh... Le bentar kan gua mau belanja ke supermarket." Ujarnya mencegah chenle yang hendak menggeret ya kedalam mobil

" Oh iy lupa gua."ujarnya sembari terkekeh menyebalkan

"Yo lah gasss."sembari kembali menggeret jisung untuk ke supermarket

Jisung yang digeretpun mendengus dan pasrah saja daripada lama.









Supermarket



" Lo mau beli apa dah sung."ujar chenle kesal karena sendiri tadi jisung hanya mondar mandir di sekitar situ saja tanpa mengambil barang yang ada disana

"Hehehe bingung gua mahal mahal banget nggk kaya dirumah."ujarnya cengengesan

Chenle yang mendengar pun mendengus dan menghampiri jisung yang berdiri di depan rak rak sampo.

" Dah ambil aja kenapa sih." Sahut chenle sembari mengambil sampo yang sendiri tadi jisung tatap ke dalam keranjang

"Ehh Le tu sampo mahal tau nggk usah nanti gua beli aja di warung."cegah jisung kepada chenle

"Udah ambil aj gua yang bayar ."

"Ehh nggak lahh... Barang gua kok Lo yang bayar." Ujar jisung mencegah chenle yang hendak membayar belanjaannya.

"Udah nggak papa yok lah bayar." Kata chenle sembari melangkahkan kakinya ke arah kasir. Meninggalkan jisung yang terdiam di tempat




" Totalnya 450.000 kakak." Ujar kasir ramah sembari membungkus belanjaan jisung

Chenle pun hendak mengeluarkan dompetny. Sebelum...

"Eh nggak usah le. Biar gua aja gua ada kok ", ujar jisung menyegah ketika chenle hendak membayar belanjaannya.

"Udah pake duit gua aja duit punya Lo simpen buat keperluan lainnya." Jawab chenle sembari menyerahkan kartu ATMny kepada kasir supermarket tersebut dan mulai memasukkan nomer sandinya.

"Sudah kak. Silakan."ujar kasir tersebut sembari menyerahkan belanjaannya ke jisung.

"Thanks ya le, nanti gua ganti klo udah gajian."ujar jisung sambil nyengir

"Sans aja sih kaya sama siapa aja dan jangan pernah Lo kembaliin uang itu atau Lo bukan temen gua ngerti." Peringat chenle kepada jisung

"Tapi le.."

" Nggak ada tapi tapian"

"Yok lah balik kagak ada keperluan lagi kan." Tanya chenle

"Nggak ada kok Le yok pulang."

Mereka berdua pun akhirnya pulang kerumah mereka masing masing menggunakan mobil yang sudah chenle pesan sebelumnya dengan selamat...
















Thanks guysyssssss
Maaf y gess kalo ada yang nggak nyambung



Jangan lupa vote dan komen
Biar aku tambah semangat...

Lee JisungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang