•
••
•••
MEJA MAKAN
jaemin, jeno dan donghae sudah berada di meja makan, renjun dan beomgyu yang belum bergabung, jisung juga belum sih, tapi apa peduli mereka, lagi pula jisung kan tidak duduk di meja makan.
"Ini gyu dan renjun hyung kemana sih? Kenapa mereka belum turun coba" keluh jaemin
"Sebentar lagi renjun turun jaemin, tadi sebelum appa kemari appa sudah menyuruhnya untuk turun" jelas donghae
"Baiklah, GYUUUUUUU APA KAU MASIH LAMAAAAA?" Teriak jaemin
"Jaemin kau tidak perlu berteriak, toilet dekat dari sini!" Tegur jeno
"Aku tau, tapi masalahnya beomgyu pakai toilet kamarku bukan toilet di dapur, makanya aku teriak" jawab jaemin
"Untuk apa dia jauh jauh ke atas, di sini kan ada" kata donghae
"Yasudah sih appa, mau dia di atas atau di bawah kan sama saja, mungkin dia tidak nyaman pakai tolet di dapur" jelas jaemin
"Jaemin, appa rasa kau terlalu memanjakan adik sepupumu itu, lain kali cob. . ." Ucapan donghae terhenti saat jaemin menyela
"Appa, appa ini kenapa sih, biasanya juga tidak apa apa kan, benar kata beomgyu, sekarang appa berubah, apa apa selalu menyudutkan beomgyu, appa terkesan menghindarinya tau tidak, kenapa sih appa? Kasihan dia jadi sedih karena sikap appa." jelas jaemin
"Appa tidak menghindarinya, siapa yang bilang itu padamu, apa anak itu menceritakan tentang appa padamu" tukas donghae
"Tuh sekarang lihat saja, bahkan appa sekarang memanggil beomgyu dengan sebutan anak itu, itu sangat terdengar asing appa, beomgyu juga bilang akhir akhir ini appa sering mengacuhkannya, kenapa? Salah apa dia?" Tanya jaemin
Donghae menghela nafasnya "appa tidak mengacuhkannya jaemin, app. . ."
"Appa apa? Tidak appa, tidak renjun hyung kalian berdua sama saja, appa sadar tidak sih, kemarin itu appa mulai memperhatikan anak pembawa sial itu! Appa membelikan salep untuknya, lalu malamnya renjun hyung melindungi jisung dari pecahan kaca agar tidak terluka, untuk apa? Kenapa kalian melakukan itu? Apa kalian sudah memaafkannya?" Tutur jaemin
KAMU SEDANG MEMBACA
J!E "story"
Teen Fiction"Bukan inginku lahir di dunia ini, kalau aku bisa memilih aku juga tidak ingin di lahirkan!!" Teriak seorang anak laki laki bernama Jisung. "Kau bukan adikku!" "Jangan pernah memanggilku hyung sialan!!" "Wajahmu menyakiti saya, tolong jaga jarak den...