"Bukan inginku lahir di dunia ini, kalau aku bisa memilih aku juga tidak ingin di lahirkan!!" Teriak seorang anak laki laki bernama Jisung.
"Kau bukan adikku!"
"Jangan pernah memanggilku hyung sialan!!"
"Wajahmu menyakiti saya, tolong jaga jarak den...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
FLASHBACK ON
Pagi hari Seperti biasa Chenle tengah bersiap siap untuk pergi ke sekolah seperti biasanya, tapi saat dia ingin berpamitan pada joy mamanya di kamar ternyata joy sudah tidak ada di sana, hanya ada secarik kertas.
"Mama harus berangkat pagi sayang, maaf ya mama tidak bisa berpamitan dulu, mama ingin membangunkanmu tapi sepertinya kamu sangat nyenyak jadi mama tidak tega, oh iya mama sudah siapkan sarapan untukmu, dimakan ya sayang, love you"
Chenle tersenyum, dia sama sekali tidak sedih karena mama nya sibuk, karena mau sesibuk apapun mamanya chenle dia akan selalu dapat perhatian mamanya.
"Love you to mama" balas chenle
Baru chenle ingin pergi, lututnya malah tidak sengaja menabrak laci nakas mamanya yang sedikit terbuka.
Bruk!
"Aduh-aduh awss aws" ringis chenle memegang lututnya sampai terduduk di pinggiran kasur mamanya.
Namun ringisan chenle terhenti saat melihat sebuah diary yang terbuka, dengan foto yang tertempel di bukunya.
Chenle yang penasaran pun mengambil buku itu, siapa tau itu papa nya, pikir chenle karena melihat wajah laki laki yang masih setengahnya.
DEG!!
"i ini bu bukannya pa paman donghae appa nya jisung dan ketiga hyung jahatnya itu kan?" Kaget chenle saat melihat ada foto donghae, dirinya, dan mamanya.
Dengan secarik surat dokter dimana bertuliskan.
Zhong chenle anak kandung dari Lee donghae Dan Zhong Sooyoung joy.
Yap! Nama asli joy adalah sooyoung dan sungchan adalah sepupu dari chenle, sungchan memang selalu memanggil joy mama, tidak hanya sungchan sih sebenarnya.
Siapapun anak yang dekat dengan joy pasti memanggilnya mama, termasuk jisung bukan? Hihi
Chenle menggeleng kuat "tidak, ini pasti salah, tidak mungkin aku anak dari pria jahat itu, tidak mungkin aku dan. . ."
Ucapan chenle terhenti saat panggilan telepon di ponselnya berbunyi.
"Jisung" gumam chenle saat melihat nama yang tertera di ponselnya.
Chenle berusaha menetralkan suaranya sebelum mengangkat teleponnya.
"Hallo"
"Chenle hiks hiks, tangan ku di jepit jeno hyung hiks hiks rasanya sakit sekali hiks hiks" adu jisung
