•
••
•••
(Up lebih awal, soalnya aoutor sibuk takut lupa hihihi, langsung double up ya🥰)
Selamat membaca
KEESOKAN HARINYA. . .
Tara masuk ke dalam ruangan jisung, disana ada renjun yang sedang tertidur sambil menegang tangan jisung, tara sedikit senang melihat pemandangan langka di depannya.
"ngghhh" lenguh renjun
"bibi, kau disini?" tanya renjun dengan suara khas orang bangun tidur."iya tuan muda, tuan besar menyuruh saya untuk mengurus tuan muda renjun sekaligus tuan kecil, tuan besar bilang kalian sama sama sakit, jadi harus ada yang menjaga" jelas tara
Renjun mengangguk.
"tuan, saya bawakan makan untuk tuan renjun, sebaiknya anda makan dulu sekarang, wajah anda juga terlihat sangat letih, apa anda begadang tuan?" tanya tara
"Hanya sebentar, tapi aku baik baik saja, bi tara apa bibi membawakan aku baju juga?" tanya renjun
Tara mengangguk
"baiklah, terimakasih bi tara, bisakah bi tara menjaga adikku dulu sebentar, aku akan mandi dulu sebentar dan makan, agar aku bisa menjaga adikku dengan baik" jelas renjun
Tara tersneyum sambil mengangguk "baik tuan"
"jie. . . Hyung mandi dulu ya sebentar, nanti hyung balik lagi buat jagain jie, hyung tidak lama kok, hyung janji oke" ucap renjun mengecup dahi jisung sebelum pergi.
"bi titip jie dulu ya" ucap renjun lalu pergi ke kamar mandi.
Tara menduduki kursi yang di tempati renjun tadi, dia mengusap pipi jisung.
"Kasian tuan kecil, luka di punggungnya pasti sangat sakit sekali sampai di perbang mengeluruh begitu" gumam tara
"Tuan kecil, tuan kecil bertahan ya, tuan kecil kan sangat kuat, lihat sekarang tuan renjun sudah luluh, dia tadi menciummu, apa tuan kecil senang, jadi tuan kecil harus bertahan ya" tutur tara.
S
K
KAMU SEDANG MEMBACA
J!E "story"
Teen Fiction"Bukan inginku lahir di dunia ini, kalau aku bisa memilih aku juga tidak ingin di lahirkan!!" Teriak seorang anak laki laki bernama Jisung. "Kau bukan adikku!" "Jangan pernah memanggilku hyung sialan!!" "Wajahmu menyakiti saya, tolong jaga jarak den...