Part 42

2.6K 339 55
                                    








••







•••







•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







   Karena klien donghae terus menelpon jadi donghae terpaksa memilih untuk pergi dulu, dia akan berusaha membujuk jisung nanti, sedangkan jisung kini tengah di panti asuhan bersama kedua hyung nya dan haechan.

Jeno dan jaemin benar benar khawatir akan kesehatan jisung, lihat saja wajah jisung terlihat sangat pucat sekarang, suhu badannya bahkan terasa hangat meskipun mereka hanya berdekatan bahkan tidak bersentuhan.

"Jie kau yakin tidak apa apa? Wajahmu sudah sangat pucat saeng, kita lanjut besok saja ya" bujuk jaemin

Jisung menepis tangan jaemin, dia memegang kepala nya sendiri, sungguh rasa pusing nya semakin sakit, rasanya dunia juga ikut berputar sekarang.

"Jie, kau tidak sehat sebaiknya kau istirhat saja oke" ucap haechan

"Tidak hyung, aku baik baik saja, ayo lanjutkan membagikan barang barang ini kepada mereka" jawab jisung

"Kau yakin?" Tanya haechan

Jisung mengangguk.

Jeno terus memperhatikan jisung, mereka sekarang tengah membagian pakaian yang baru dan ada yang bekas juga tapi masih layak dan bagus untuk di gunakan.

"jeno, sebaiknya kita cepat selesaikan ini semua agar jisung bisa cepat istirahat" ucap jaemin pada jeno

Jeno mengangguk.

Tugas jeno dan jaemin adalah membawa persediaan sebako dari mobil ke dalam panti.

"Oppa, kenapa wajah oppa pucat sekali, apa oppa sakit?" Tanya anak perempuan pada jisung

Jisung tersenyum "tidak, oppa tidak sakit kok, oppa hanya tidak kuat berdiri lama, apakah oppa boleh meminta kursi?" Tanya jisung

"Boleh oppa, aku akan ambilkan kursi pink ku untuk oppa" ucap anak kecil itu masuk ke dalam dan kembali membawa kursi kecil untuk anak anak berwarna pink untuk jisung.

Jisung tersenyum "terimakasih" ucap jisung

"Sama sama oppa" jawab anak kecil itu.

Jisung berkali kali memijat pelipisnya sendiri, dia bahka sedikit tidak fokus membagikan baju baju itu.

"Hyung, ini baju untuk perempuan, aku mana bisa memakai ini" protes anak laki laji tersebut.

J!E "story"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang