Tentang perjuangan seorang ayah yang mempunyai dua peran yaitu sebagai seorang ayah dan seorang ibu bagi anak tunggal perempuan nya
Anak perempuan hebat kebanggaan sang Papa, tumbuh besar tanpa peran seorang Ibu, dan akibat peristiwa itu membuatnya...
Suasana malam indah di kota jakarta di tambah dengan cuaca dingin yang membuat semua orang harus mengenakan pakaian hangat
Dua gadis keturunan Harlan berniat akan pergi ke pasar malam bersama sang momi, siapa lagi kalo bukan Anin
"Ini gak bisa di pending aja gitu, cuacanya dingin banget gak kaya biasanya" Ucap Anin, ya memang ashel dan zee lah yang sangat ingin ke pasar malam awal nya memang hanya ashel namun dengan segala bujukan dan rayuan ashel akhirnya zee juga ingin sekali ikut
"Gak bisa momi harus sekarang" Kekeuh ashel
"Anak gue selalu aja" Batin Anin kesal
"Yaudah iya, momi ganti dulu baju kalo gitu" Ucap Anin lalu setelah nya dia melenggang pergi
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ini kalian gak ada niatan pake jaket atau hoodie gitu" Tanya Zee
"Ini lagi momi pakaian nya kaya Abg aja" Protes zee
"Shutt udah, momi kan gini-gini masih kenceng" Ucap Anin, zee hanya bisa menggeleng kan kepalanya
"Iya gak cel" Tanya Anin pada Ashel, dan parah nya lagi Ashel mengangguk
"Momi mau cari papi baru buat aku kah dengan pakaian seperti ini" Tanya Ashel sembari tersenyum smirk
