22. NENEK MISTERIUS

525 86 15
                                    

Maaf ya guys aku agak random hari ini up ghost wife dulu 😊😊

**Happy reading**

Mew dan Gulf menuju ke supermarket membeli makanan dan buah-buahan, meskipun Mew memiliki restoran jelas lebih nyaman jika ia makan dan masak di rumah sendiri.

Setelah dari supermarket, Mew berhenti di beberapa toko kue untuk membeli cake dan roti, sepertinya hari ini kulkas akan di penuhi makanan hanya untuk Gulf yang selalu lapar karena sedang hamil.

Mew membantu Gulf menata buah dan sayuran kedalam kulkas, karena perut Gulf yang masih rata terkadang Mew masih tak percaya jika Gulf sedang hamil.

"Gulf apa aku boleh menyentuh perutmu?!."

"Tentu phi."

"Kapan kita harus ke dokter untuk memeriksakan kandunganmu lagi?!."

"Kata dokter cukup satu bulan sekali jika tidak ada keluhan apapun."

"Padahal aku mau lihat bayinya lagi!."

"Sabar na...lagian di usia Sekarang si bayi belum nampak wujud manusia nya."

"OOO... Lalu dia berwujud apa?!."

"Cicak."

Mew pun mengerutkan dahinya. "Cicak?!."

"Iya kecil melingkar seperti cicak di dinding!." Jawab Gulf sambil menunjuk cicak di dinding.

Mew pun baru tersadar jika Gulf sedang menggodanya saat Gulf menyanyikan lagu cicak-cicak di dinding.

"Jangan bercanda ih..!."

"Aku nggak bercanda, phi harus sabar sampai bulan depan ok!."

Setelah membereskan kulkas Mew dan Gulf pun berniat menuju kamar untuk beristirahat.

Mew dengan sigap mengangkat tubuh Gulf di kedua lengannya seakan pria manis itu sangat ringan saat menaiki tangga.

"Aku bisa jalan sendiri phi."

"Selama ada aku, nggak akan ku biarin kamu jalan sendiri menaiki tangga." Balas Mew memberi kecupan ke pipi Gulf, belum sempat ia menaiki tangga terdengar suara orang memanggilnya.

"Permisi tuan Mew!."

"Ada apa Wubi?."

"Orang yang mau kerja membersihkan rumah sudah datang."

"Oo... terimakasih karena sudah mengantarnya kesini."

Wubi pun mengangguk lalu pergi untuk melanjutkan lagi pekerjaannya di restoran.

Sesosok wanita tua, Mew sedikit bingung entah mengapa justru wanita itu yang datang, padahal ia sudah meminta pada yayasan untuk mengirim seorang maid yang masih muda agar tidak lelah membersihkan rumah sendirian.

Belum juga Mew menyuruhnya masuk, wanita itu berlari menuju kearah Gulf sambil tersenyum mengelus perutnya.

Mew jelas sedikit risau, ia memeluk Gulf dan menjauhkan wanita itu dari Gulf dan calon bayinya

Mata wanita itu lalu melirik ke sekeliling rumah dan menatap ke satu titik.

"Wanita jahat itu ada di sini! Tapi tenang Gulf aku akan menjagamu dan bayimu!."

Mew dan Gulf pun saling melempar lirikan karena mereka tidak tau siapa wanita tua itu.

"Maaf, nenek yang mau kerja di rumah ku kan?!." Ucap Mew berusaha sesopan mungkin.

"Bukan, tapi aku sudah bertemu dengan wanita itu dan aku sudah menyuruh nya pergi!."

"Kenapa?!."

"Wanita itu membawa niat buruk dan nasib sial."

GHOST WIFE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang