[boleh play lagu diatas sembari baca part ini ya)😚
Pagi ini kiana tampak begitu sibuk untuk mempersiapkan bahan presentasi atasan nya di acara rapat yang akan dilakukan sebentar lagi. Janesh Ravindra telah telah menyetujui untuk memberikan saham nya pada proyek rancangan javie. Dan disinilah mereka pagi ini akan melakukan pertemuan singkat dan juga rapat yang dipimpin oleh javie.
Sebenarnya kiana sudah mengajukan cuti jauh hari untuk hari ini, sebab dia ingin mempersiapkan kado untuk ulang tahun sang kekasih. Tapi karena adanya rapat hari ini sehingga javie meminta nya untuk tetap hadir membantu javie.
Saat sedang luang menunggu kedatangan janesh, tampak kiana mengambil handphone nya guna menghubungi seseorang disana.
"Halo Sharlene, ini Kiana. Hari ini kamu ada waktu luang gak Sha?" tanya kiana
"Iya halo Kiana. Mmm mungkin waktu istirahat nanti, ada apa Na?"
"Aku mau minta tolong temenin ke senayan dong nanti, mau gak?? Aku mau beli kado buat Bobby tapi masih bingung mau beli apa. Jadi i need some advice, mungkin kamu bisa bantu"
"Oh ya? Kayanya aku bisa Na, mau jam berapa emang? Nanti aku usahain" jawab sharlene disana.
"Mungkin sebelum jam istirahat kali ya, hari ini aku nemenin Pak Javie rapat dulu. Kalau udah selesai aku langsung hubungi kamu. Aku jemput ke toko ya Sha, gimana?"
"Okay boleh Na, berkabar aja ya. See you"
"Aaaaa makasih banyak Sharlene, see you juga" ucap kiana lalu memutuskan panggilan nya.
Sesaat dia mematikan handphone nya, tampak javie datang menghampiri sharlene.
"Kiana, Pak Janesh udah tiba di lobby. Boleh langsung arahkan ke ruang rapat ya. Saya tunggu disana, makasih" ucap javie dan berlalu meninggalkan kiana.
"Baik Pak" balas kiana dan segera turun ke lobby guna menghampiri pak Janesh yang sudah tiba.
Kiana berjalan menghampiri Janesh yang sedang duduk di kursi sofa menunggu kedatangan gadis itu. Tampak qiel juga mendampingi nya.
"Selamat pagi Pak Janesh, saya Kiana. Mari saya antarkan ke ruangan Pak Javie" ucap nya sekilas menundukkan kepala.
Saat ini mereka sudah berada di ruang rapat yang dihadiri oleh Javie, sang ayah, kiana, pak janesh dan juga qiel disana. Memang Janesh sudah setuju untuk memberikan sedikit saham nya pada proyek yang akan dirancang oleh Javie, tapi belum menandatangani berkas nya sebagi bentuk sah persetujuan nya.
Di sela sela rapat nya tampak ayah javie dan juga janesh mengobrol ringan. Ya sesama para petinggi dalam suatu perusahaan pasti memiliki beberapa kesamaan, baik itu sifat, hobbi dan juga tempat rekomendasi liburan mungkin.
Ayah javie juga mengetahui tentang isu perceraian janesh yang sedang marak diperbincangkan di dunia pebisnis, akan tetapi dia tidak begitu membahas nya. Lagipula dia tidak ingin terlihat begitu mencampuri urusan pribadi orang lain. Biarlah ini hanya untuk urusan bisnis saja.
"Terimakasih, senang bisa langsung bertemu dengan Anda Pak Janesh. Semoga kerjasama ini bisa berjalan dengan baik, dan menghasilkan keuntungan bagi kedua belah pihak" ucap sang ayah sambil menjabat tangan janesh.
"Sama sama, saya harap juga seperti itu" balasnya menjabat tangan ayah javie dan juga javie bergantian.
Setelah janesh telah selesai menyetujui dan menandatangani dokumen kerjasama nya dengan Carrey Group, disinilah mereka tampak masih mengobrol. Walau Kiana rasanya ingin pertemuan ini segera berakhir, tapi apalah daya, dia tidak bisa meninggalkan mereka disana
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In The Dark
Romanceseulmin feat jaebeom "I can't love you in the dark, it feels like we're oceans apart" Dua pria dari latar belakang yang sangat berbeda jatuh cinta pada gadis yang sama. Akankah gadis tersebut bisa membalas cinta mereka? Atau lebih memilih kembali p...
