28

26 4 1
                                    

#Timmy

Seperti biasa aku sedang jajan di kantin bersama Aya.

"Yak!" Panggil ku.

Ayak yang sedang memeasukan pentol ke dalam mulutnya langsung menoleh ke arahku.

"Menurut lo gue harus baikan apa gak sih sama Bisma?"

"Lah kalian berantem?" Tanya Aya balik.

Aku hanya mengangguk ragu.

"Hmm gue sepertinya gak bisa jawab deh Tim, soalnya gue gak tahu persis kalian berdua gimana dan kasi solusi buat kalian."

Aku yang mendengarnya hanya menarik nafas panjang.

Bukan perasaan yang lega ku dapat namun hanya selalu kepikiran yang negatif berdatangan.

Tiba-tiba Ressa datang menghapiri kami berdua,

Namun dia hanya sendiri.

"Bang Ressa? Tumben sendiri?" Tanya Aya.

"Iyaa nih. Geo?" Timpal ku.

Dia tidak menjawab dan hanya membalas dengan senyuman kecutnya.

Ada apa sama mereka?

"Aya lu pergi pesta kagak?" Tanya Ressa pelan.

"Gak tau bang gak ada teman yang mau nemanin hehe,"

Ressa mengangguk sambil tersenyum kecil di bibirnya,

Aku rasa Ressa mau ke pesta bareng Aya,

"Tim!"

Aku menoleh ke arah suara yang memanggil nama ku.

Hmmm...

Bisma datang nyusul bareng Felix.

Nih orang berdua akrab banget semenjak kejadian aku yang di kroyok hestor.

"Kalian bertiga aja?" Tanya Felix.

"Iyaa nih, Geo gak tau gue dia kemana." Jawab Ressa.

Aku yang saling tatap dengan Aya berusaha berkomunikasi lewat kontak mata.

Mata Aya melotot sambil matanya berbolak balik ke arah Bisma.

Yaa aku tahu, maksud Aya yaitu aku harus minta maaf.

Tapi...

Ogah minta maaf duluan, kan bukan aku juga yang salah dia aja yang terlalu over.

"Mata lo kenapa Yak?" Tanya Bisma.

Seketika Aya memutar kan bola matanya sambil tersenyum kecut ke arahku.

"Mampus!" Batin ku.

"Eh gue duduk yaa Tim?" Tanya nya.

Aku langsung menggeser tubuhku untuk memberi ruang buat Bisma duduk.

Seketika pandangan kami tertuju ke arah yang sama,

Arah itu terdapat Geo, Rega, Jepri dan Heru.

Sejak kapan Geo ikut bareng mereka.

Yang aneh nya mereka berempat berjalan ke arah meja kami.

"Boleh gabung?" Izin Geo.

Aku hanya diam dan melanjutkan makan sambil memandang ke arah di depan hadapan ku dan tak memperdulikan mereka.

"Udah gak muat!" Seru Felix.

"Yaampun masih luas begitu dibilang gak muat, segitu amat sih." Jawab Heru.

"Cari tempat duduk lain aja yuk Reg." Ajak Jepri.

Hufttt...

"Ngapain juga mau duduk di tempat orang yang pembawa masalah, nanti kamu kena sial nya loh." Nyinyir Jepri.

RAKSASA MALAM [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang