2

202 13 0
                                    

Keadaan rumah sekarang sedikit sunyi, karna papa dan mama sudah pergi ke acara keluarga selama 2 hari.

Bagi ku tidak masalah sih jika sendiri dirumah karna yahh ada juga waktu bebas untuk diri ku sendiri.

Aku yang sedikit bermalas-malasan sengaja bangun siang hari ini, karna paling tidak merasakan sensasi tidur puas hahaha.

Tiba-tiba ponsel ku berdering lagi.

Setelah ku membenarkan penglihatan ku yang sedikit buram karna baru bangun dari mimpi panjang,

"Mama? ngapain pake nelpon segala? Padahal kan baru 1 hari disana,"

"Hallo?"

"Hallo?"

"Ada apa ma?"

"Timmy seperti nya kami bakal pulang lama, kamu tidak apa-apakan?"

"Kok gitu? bukan nya cuman 2 hari saja?"

"Iyaa, tapi kebetulan keluarga besar datangnya itu bukan di hari acaranya dimulai. jadi mama sama papa mutuskan untuk tinggal disini sedikit lebih lama untuk bertemu dengan semuanya."

"Lebih lama?"

"Iyaa paling ditambah 3 sampe 4 hari gitu,"

"Yasudah, kalo gitu. titip salam untuk nenek nanti dan juga paman."

"Iyaa, kamu hati-hati yahh disana sayang."

"Dahhh,"

Mama mematikan sambungan telepon nya.

Aku beranjak dari tempat tidur menuju ke kamar mandi sambil membawa handuk,

Setelah mandi aku lebih banyak menghabiskan waktu didepan tv seusai aku membereskan perlengkapan kegiatan hari pertama sekolah ku nanti.

Sumpah!

Kegabutan ini melanda diri ku,

"Beli cemilan seru ni hehe," pikir ku.

Aku pun mematikan tv langsung bergegas pergi keluar rumah tak lupa mengunci nya juga.

Jarak minimarket di komplek ku lumayan tidak jauh hanya melewati beberapa komplek saja sudah sampe.

°°°°°

Di minimarket....

Aku mengambil beberapa snack dan minuman susu coklat.

Setelah selesai mengambil nya aku menuju ke kasir, disitu aku melihat seseorang anak kecil dengan memegang es krim.

"Uang kamu tidak cukup dek," kata seorang kasir itu.

"Ta-tapi, aku mau beli dua untuk abang ku." jawab anak kecil itu.

Seperti nya anak itu berumur 10 tahun.

"Maaf adek, tapi ini gak cukup." balas kasir itu dengan lembut,

Adik kecil itu cemberut sambil menatap ke bawah mungkin ada hal yang sedang ia pikirkan.

"Maaf mas boleh saya duluan?" sahut ku dari belakang anak kecil tersebut,

Dia berbalik dan memandang ke arahku yang tepat dibelakang nya tentu saja aku tersenyum melihat nya.

Aku sangat terkejut karna ia membalas senyumku dengan senyuman nya yang manis.

"Yaudah kakak duluan aja," katanya sambil menepikan badannya.

RAKSASA MALAM [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang