PART 23 - Hari-hari yang Sibuk

99 12 4
                                    

"Hya, lagi.." Giselle menarik lengan Jeno yang sedang ia manfaatkan untuk menjadi tongkat selca.

"Lagi? Kita sudah berfoto lebih dari 3 kali," Seru Jeno protes.

"Aniya, tapi jelek semua," ucap Giselle kesal.
"Sini-sini, coba aku saja," Taeyoung mengadahkan tangannya untuk mengambil HP Giselle.

"Mwoya.." Kang ssaem datang membawa 5 botol air mineral. "kalian tidak gugup?" Tanyanya.

Seluruh anggota klub band pun tersenyum dan saling bertukar pandang. Kini mereka berada di belakang panggung perlombaan band dalam memperingati Chuseok yang akan jatuh dalam 5 hari lagi. Seluruh anggota band tidak terlihat panik seperti dulu. Mereka dengan santainya berbicara dan saling bercanda satu sama lain.

"Mungkin karena kami sudah pernah membawakan lagu ini," tebak Hendery.

"Oh yang di panti itu ya?" Tanya Kang ssaem yang masih ingat cerita murid binaannya saat mereka berkunjung ke panti asuhan bersama klub charity.

"Ne," angguk Yangyang. "seharusnya Kang ssaem ikut, disana seru sekali,"

"Haha. Syukurlah kalau kalian menikmatinya," Kang ssaem membukakan sebuah botol air mineral dan memberikannya pada Giselle.
"Gamsahamnida," Giselle mengambil botol itu dan segera meminumnya.

"Tetap lakukan yang terbaik, dan n..."
"Nikmati permainanmu," sahut Yangyang, Jeno, Hendery dan Taeyoung.

"Ahahaha! Sampai hafal!" Seru Giselle yang hampir tersedak mendengar anggotanya menyelesaikan kalimat Kang ssaem.

"Ahaha, ya.. ya.. kalian sudah tahu," Kang ssaem tertawa sambil menepuk bahu Taeyoung dan Hendery yang ada di kanan dan kirinya.

...****************...
Taeyoung menatap mading yang dipajang di dekat pintu masuk utama. Ia kagum dengan kecepatan informasi yang dimiliki klub broadcasting. Pada mading itu, sudah terpampang berita bahwa klub band dari sekolah Seo Seoul memenangkan juara 3 dalam High School Indie Band Chuseok Festival yang diadakan hari Sabtu lalu.

"Yooo!" Sundulan keras diterima oleh Taeyoung dari arah sampingnya.

"Yuta hya!" Seru Taeyoung.

Yuta tak menghiraukan suara kesal Taeyoung. Ia membaca berita yang tertempel pada mading itu. "heol, menang lagi?" Tanyanya sambil menunjuk mading dihadapannya.

"Juara 3," ucap Taeyoung membenarkan.

"Ya itu 'kan menang,"

"Iya sih.." gumam Taeyoung.

"Chukae!" Yuta berjalan sambil merangkul bahu Taeyoung. "Ini dari lagu buatanmu itu?"

"Lepaskan.." Taeyoung melepas rangkulan tangan Yuta dan memukul pelan punggungnya. "buatanku dan yang lainnya," ia mengoreksi lagi ucapan Yuta.

"Yah pokoknya....selamaaatttt!!" Seru Yuta yang kini memeluk badan Taeyoung hingga ia kesulitan bernafas.

...****************...
PLOK PLOK PLOK

Giselle dan Yangyang tampak malu-malu saat akan kembali ke kursinya. Mereka barusaja datang dari klub broadcasting untuk melakukan siaran langsung mengenai perlombaan yang mereka ikut kemarin.
Haechan, Minjeong, serta beberapa murid kelas 1-3 bertepuk tangan menyambut kedatangan Yangyang dan Giselle.

"Cieee..." goda Haechan.

"Diam kau," Yangyang tersenyum lebar sambil mendorong badan Haechan.

Minjeong yang duduk diatas meja Giselle menatap erat Giselle yang kembali duduk di kursinya. "Kemarin aku lihat loh perlombaannya, 'kan ada di TV lokal,"

[END] THE ZOO [FF NCT AESPA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang