Sudah tiga hari Jungkook dan Lingga berada di Maldives, tidak ada kebahagiaan yang lebih dari ini, honeymoon untuk yang kedua kalinya, walaupun sang putra terkadang menjadi pengganggu kecil, tetapi itu tidak sepenuhnya mengacaukan sesi memadu kasih bagi keduanya
Bahkan mereka jauh lebih bahagia karena bisa menghabiskan waktu bersama keluarga kecil yang selalu menjadi impian Lingga sejak dulu
Lagi-lagi gadis itu menemukan pemandangan yang membuatnya semakin jatuh hati pada sang suami, Jungkook begitu mencintai putranya, ia rela begadang demi memastikan sang pangeran kecilnya terlelap
Wajahnya teduh sekali, betapa beruntung Lingga mendapatkan suami seperti Jeon Jungkook
"Jeon, tidurlah dengan benar, nanti lehermu sakit" bisik Lingga sembari tangannya meraih tengkuk sang suami untuk membantunya agar berbaring lebih nyaman, namun bukannya pria itu merubah posisinya ia justru terbangun dan melepaskan perlahan-lahan sang putra agar tetap terlelap
"Maaf daddy, aku mengganggu tidurmu ya"
"Tidak apa-apa sayangku, kau belum mengantuk?"
Lingga menggeleng sembari mengelus rahang tegas suaminya, jungkook tersenyum melihat sang istri dalam suasana remang-remang, Lingga nampak secantik rembulan malam ini
"Suruh Grasia untuk tidur menemani putra kita disini"
Walaupun nany sang putra awalnya menolak dengan alasan tidak mau lancang menempati kamar tidur majikannya, tetapi memindahkan Zehan ke kamar lain bukan pilihan yang tepat karena putranya itu sangat lelap..
Akhirnya sepasang suami istri itu kini mengasingkan diri menuju tempat yang lebih tenang setelah memastikan putra mereka aman, mencari kedamaian lain untuk memadu cinta, pilihan mereka adalah jaring apung dengan lampu-lampu yang mengitari semua sudutnya
Beruntungnya cuaca malam itu sangat bagus dan cerah, langit masih terlihat bersinar walaupun sudah malam, menambah suasana romantis untuk pasangan yang tengah berbulan madu itu
"Lepaskan saja kalau bajumu mengganggu sayang, lagipula disini tidak akan ada siapapun, aku menyewa semua penginapan disini agar kita lebih leluasa"
"Serius?" Lingga teramat terkejut sampai menutup mulutnya
"Tentu saja istriku"
"Daddy kau gila?!"
"Hm, tergila-gila padamu, lagipula ini liburan kita, kita bisa melakukan percintaan dimanapun kalau tidak ada pengunjung lain"
"Uh, nakal sekali anda, pantas sejak kita disini tidak ada satupun batang hidung manusia lain selain para staf yang berlalu lalang"
"Aku tidak mau istriku dilirik pria lain" katanya sembari membelai punggung sang istri, semilir angin membuat keduanya semakin larut dengan suasana
KAMU SEDANG MEMBACA
Daddy [✓]
Fanfiction°Hard loves° 𝐂𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐢𝐧𝐢 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧𝐝𝐮𝐧𝐠 𝐮𝐧𝐬𝐮𝐫 𝐠𝐞𝐥𝐚𝐩 𝐠𝐮𝐥𝐢𝐭𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐤𝐚𝐥𝐢𝐚𝐧 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐬𝐚𝐡 𝐭𝐚𝐧𝐩𝐚 𝐤𝐞𝐡𝐮𝐣𝐚𝐧𝐚𝐧 🔞 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐜𝐮𝐤𝐮𝐩 𝐮𝐦𝐮𝐫 𝐡𝐚𝐲𝐮𝐤 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐫𝐚𝐠𝐚𝐝𝐚𝐢𝐤𝐚𝐧, 𝐛𝐢𝐚...