****Pukul 04.00 pagi Salma terbangun, mengerjap-ngerjapkan matanya dia merasakan sakit perutnya sudah sembuh, dan dia tersadar bahwa ia mendengar dering telfon. Salma melihat Hpnya ternyata bukan berasal dari Hpnya, kemudian mencari Hp Roni. Ia melihat sebuah nama terpapang di layar Hp tersebut "Amara" memanggil.
Salma tidak menjawab telfon tersebut kemudan telfon tersebut mati dan pada pratinjau layar muncul pemberitahuan 2 panggilan tak terjawab. Kemudian beberapa pesan muncul pada layar.Amara : "Ron kamu belum bangun ??"
Amara : "Miss you so bad ☹️"
Amara : "Kalo udah bangun hubungin aku ya🤗"
Salma terpaku menatap layar dan wajahnya mulai panas, apakah Salma cemburu, tentu tidak akan mau mengakui dia. Dia mencoba mengklik pesan tersebut dan ternyata Hp Roni tidak memiliki kode sandi pada kunci layar, sehingga Salma tidak sengaja membuka pesan tersebut dan dia juga melihat pesan lain di kotak pesan teeaebut yang di namai dengan konta "My Girl". Kemudian muncul 1 lagi pemberitahuan dari Instagram.
"Amaradewi menyebut anda dalam cerita"
Salma membuka pemberitahuan tersebut.
"Degg", hati Salma seketika tersentak. Ia melihat foto Amara yang sedang makan siang dengan Roni. Amara selfie dengan menggandeng lengan Roni, dan terlihat Roni yang menunjukan ekspresi datarnya, namun tetap membuat hati Salma sakit.
"Bangke emang si Roni .. bisa-bisanya dia udah punya pacar masih juga ngasih harapan ke Amara dan juga rayu-rayu gue ..".
"Emang dasar buaya".
"Dan bodohnya gue hampir aja percaya".
"Sadar Saall .. Sadaarr..", Salma mengomel dalam fikirannya sambil berdiri dari tempat tidur dan bergegas menata baju-bajunya dan memasukan ke dalam koper. Setelah selesai ia mengambil kartu akses kamarnya yang berada diatas menja kemudan pergi meninggalkan kamar Roni.
Kamarnya berada di lantai 12, ia memasuki kamar dan merebahkan tubuhnya ke tempat tidur, memejamkan matanya dan menutup stengah mukanya dengan punggung tangannya."Eehh .. tapi kenapa gue emosi".
"Lagian ngapain juga peduli sama tuh orang".
"Mau mau punya pacar atau nggak bukan urusan gue".
"Ingat Sall .. yang pernah mau ber urusan sama cowok buaya", monolog Salma sambil masih memejamkan mata, dan ia kembali tertidur.****
Pukul 06.00 Roni terbangun dengan panik, ia kesiangan dan terburu-buru untuk sholat subuh.
Setelah sholat ia baru sadar bahwa Salma sudah tidak berada di kamarnya, ia juga melihat bahwa koper Salma sudah tidak ada, kemudain ia mencoba menelfon Salma tetapi tidak ada jawaban, ia melihat ada pesan dari Amara namun mengabaikannya, ia segera mengirim pesan kepada Salma.Roni : "Sall.. kok gak bilang pindah kamarnya".
Roni : "Kok nggak bangunin aku".
Roni : "Jam 7 jangan lupa kita breakfast ya.. aku tunggi si bawah".
Salma tidak membalas pesan Roni, ia mengira mungkin Salma masih tertidur.
****
Roni sudah berada di tempat duduknya di dalam ruangan, dia gelisah menunggu Salma yang belum juga datang sedangkan acara sudah akan dimulai, bahkan ia tidak bertemu Salma saat makan pagi tadi. Bersamaan saat acara dimulai Salma datang dan duduk di samping Roni.
Roni : "Kamu dari mana aja ??".
"Kenapa nggak bales pesan aku".
"Sarapan juga nggak ada".Salma tidak menjawab pertanyaan Roni dan hanya memberikan isyarat untuk diam.
Salma bersikap dingin kepad Roni, bahkan saat acara sudah selesai ia langsung bergegas berdiri kemudian berlari meninggalkan ruangan. Hingga Roni heran, saat sudah sampai di kamarnya ia berusaha menelfon Salma, namun tidak diangkat, sehingga ia memutuskan untuk mengirim pesan.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Hate U But U Love Me ?
Romance"Kak .. elu itu aneh ..", menunjuk kepada Roni dan mulai meluapkan emosinya dan melupakan tata kramanya. "Elu kalo kita cuma berdua tiba-tiba bersikap nggak masuk akal kayak tadi". "Di lain waktu kalo ada orang elu bersikap seolah-olah kita nggak k...