Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kedua tangan Becca meremas erat seprei hingga kusut, keringatnya bercucuran di kening dan lehernya. Di bawah sana ada Freen yang sedang asik bermain dengan kewanitaannya, kaki Becca yang menekuk terbuka lebar saat Freen semakin memasukkan lidahnya ke dalam lubang miliknya. Freen juga menambahkan satu jarinya ikut bermain di bawah sana dan itu tidak membantu Becca sama sekali. Becca meremas rambut Freen dan semakin menekan kepala Freen.
"Honey.. Sshh.. Akuhh.. Ahh.. "
Becca tidak dapat melanjutkan ucapannya, perutnya sudah terasa geli dan menegang pertanda dia akan mencapai klimaks nya.
Freen semakin mempercepat gerakan jarinya di dalam lubang kewanitaan Becca, bahkan dia audah menambahkan satu jarinya, sementara lidahnya juga bermain dengan klitoris Becca.
Becca menjambak kuat rambut Freen, badannya bergetar bertanda dia baru saja mencapai klimaks nya. Freen mengangkat kepalanya, lidahnya menjilati bibirnya yang terkena cairan pelepasan Becca. Freen tersenyum melihat Becca yang masih menutup matanya dan dada nya yang masih sedikit naik turun.
Becca masih mengatur pernafasannya, rasanya dia baru aaja lari maraton. Becca membuka matanya saat merasakan sebuah usapan di area kewanitaannya. Dia menatap Freen yang sudah telanjang bolat seperti dirinya dan sedang bermain dengan kewanitaan Becca dengan juniornya.
Freen menggesekkan ke jantannya yang susah menegang ke permukaan kewanitaan Becca. Becca rasanya merinding saat merasakan ujung junior Freen yang bergesekan dengan miliknya, dan itu membuatnya menjadi bergairah lagi. Freen tersenyum saat melihat Becca yang sepertinya bergairah lagi hanya karna gesekan miliknya dengan milik Becca. Terlihat dari gerakan kaki Becca yang semakin melebar dan juga badannya sedikit gelisah.
Freen menunduk dan mencium bibir Becca, melumatnya perlahan dan lembut. Di bawah sana Freen berusaha memasukkan junior nya ke dalam lubang kewanitaan Becca. Becca mengerutkan keningnya saat merasakan junior Freen yang mulai menembus kewanitaannya. Tangannya yang di belakang tengkuk Freen saling mengepal.
Freen mendiamkan terlebih dahulu miliknya di dalam milik Becca, ciuman mereka belum terlepas. Kepala Freen bergerak ke kana dan ke kiri menikmati setiap inci bibir Istrinya. Dia gigit dan tarik gemas bibir bawah Becca. Mereka sama bertatap dan tersenyum, tangan kanan Becca terulur untuk menangkup rahang Freen.
"Bergeraklah.. " Bisik Becca.
Freen tersenyum dan mengecup singkat bibir Becca yang susah membengkak karna ulahnya. Dia mulai menggerakkan pinggulnya dengan perlahan, Becca sedikit meringis dan mengigit bibir bawahnya. Kewanitaan rasanya masih sedikit perih karna permainan mereka tadi malam dan pagi ini Freen kembali mengajaknya bermain lagi.
Freen mengerakkan pinggulnya maju mundur dengan perlahan, Dia tau Istrinya pasti masih merasa sakit atas permainan mereka semalam, makannya tadi Freen sempat mendiamkannya terlebih dahulu.
